DPR: Harus Dibongkar Akar Masalahnya, Anggaran Pupuk Bersubsidi Terus Turun

- 19 Januari 2021, 06:07 WIB
Petani.padi sedang memberantas hama tanaman. Anggaran pupuk subsidi untuk para petani terus mengalami penurunan hingga harus dibongkar akar masalahnya.*
Petani.padi sedang memberantas hama tanaman. Anggaran pupuk subsidi untuk para petani terus mengalami penurunan hingga harus dibongkar akar masalahnya.* /Humas Pemprov Jateng/

Terkait pertanyaan Presiden Joko Widodo soal efektivitas pupuk subsidi tersebut, Slamet mempertanyakan jawaban dan upaya dari Kementerian Pertanian.

Ia juga memaparkan, perbandingan anggaran pupuk bersubsidi di era pemerintahan SBY tahun 2005 sebesar Rp2,53 triliun, tahun 2006 sebesar Rp3,17 triliun, dan tahun 2007 sebesar Rp6,28 triliun

Baca Juga: Kenaikan HET Pupuk Bersubsidi Masih Pandang Wajar, Ini Penjelasan Dedi Mulyadi

"Sedangkan tahun 2008 sebesar Rp15,18 triliun, tahun 2009 sebesar Rp18,33 triliun, tahun 2010 sebesar Rp18,41 triliun, tahun 2011 sebesar Rp16,34 triliun, tahun 2012 sebesar Rp13,96 triliun, tahun 2013 sebesar Rp17,62 triliun dan tahun 2014 sebesar Rp21,05 triliun," katanya.

Sementara di era pemerintahan Jokowi, anggaran pupuk subsidi tahun 2015 sebesar Rp31,3 triliun,.dan tahun 2016 sebesar Rp30,06 triliun.

"Sementara tahun 2017 sebesar Rp31,15 triliun, tahun 2018 sebesar Rp33,6 triliun, tahun 2019 sebesar Rp29 triliun, tahun 2020 sebesar Rp29,7 triliun, dan tahun 2021 sebesar Rp25,27 triliun," katanya.

Baca Juga: Harga Eceran Tertinggi Pupuk Subsidi Naik, Ini Alasan Pemerintah

Dia menambahkan, tren anggaran pupuk bersubsidi di era pemerintahan Jokowi terus mengalami penurunan.

"Hal ini perlu dibongkar akar permasalahannya, apakah ada potensi korupsi atau permasalahan lainnya? Jika ada potensi korupsi dan permasalahan lainnya, maka perlu dibongkar bersama titik korupsi dan permasalahannya," katanya.***

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x