Harga Eceran Tertinggi Pupuk Subsidi Naik, Ini Alasan Pemerintah

- 8 Januari 2021, 05:39 WIB
MENTERI Pertanian Syahrul Yasin Limpo memastikan ketersediaan pupuk bersubsidi tahun 2021 dengan alokasi 9 juta ton plus 1,5 juta liter pupuk organik cair. Soal kenaikan harga pupuk bersubsidi karena sejak tahun 2012 belum ada kenaikan..
MENTERI Pertanian Syahrul Yasin Limpo memastikan ketersediaan pupuk bersubsidi tahun 2021 dengan alokasi 9 juta ton plus 1,5 juta liter pupuk organik cair. Soal kenaikan harga pupuk bersubsidi karena sejak tahun 2012 belum ada kenaikan.. /Kementerian Pertanian/Antara/

JURNAL SOREANG- Direktur Pupuk dan Pestisida Kementerian Pertanian (Kementan), Muhammad Hatta menyatakan, harga pupuk subsidi tidak pernah naik sejak tahun 2012.

Padahal, harga barang pasti bertambah terus karena adanya inflasi, kenaikan upah, dan kenaikan bahan bakar.

"Belum lagi dengan kenaikan harga bahan baku, biaya transportasi, dan faktor lainnya," ujar Hatta seperti dikutip dari ANTARA, Jumat, 8 Januari 2021.

Baca Juga: Pupuk Bersubsidi Bukan Hanya Soal Kenaikan Harga, tapi Sering Langka Saat Petani Butuh

Dalam Permentan No. 49/2020 disebutkan HET urea yang semula Rp1.800/ kilogram dinaikkan Rp450 menjadi Rp2.250. Pupuk SP-36 yang semula Rp2.000 naik Rp400 menjadi Rp2.400/kg.

Pupuk ZA semula Rp1.400 naik Rp300 menjadi Rp1.700/kg, sedangkan pupuk organik granule naik Rp300 dari semula Rp500 menjadi Rp800. Adapun pupuk NPK tidak mengalami kenaikan, tetap Rp2.300/kg.

Mengenai pengajuan kebutuhan pupuk bersubsidi dari daerah, Hatta menyatakan, total kebutuhan pupuk di Indonesia mencapai 23 juta ton per tahun. "Tentu tidak mungkin semua bisa dipenuhi dengan anggaran terbatas," kata Hatta.

Baca Juga: Kenaikan HET Pupuk Bersubsidi Masih Pandang Wajar, Ini Penjelasan Dedi Mulyadi

Kementan sendiri pada tahun 2011 ini menambah alokasi pupuk bersubsidi menjadi sebanyak 9 juta ton ditambah 1,5 juta liter pupuk organik cair guna memenuhi kebutuhan petani.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x