Network
JURNAL SOREANG - PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) level 3, terpantau masih ada pedagang dan masyarakat belum menerapkan protokol kesehatan dengan optimal.
Hal ini masih ditemukan di lapangan, ketika Bupati Bandung bersama Forkopimda melakukan inspeksi mendadak (sidak) kesejumlah Kecamatan di Kabupaten Bandung.
Diketahui, tiga wilayah Kecamatan yang disidak, diantaranya Kecamatan Katapang, Margahayu dan Margaasih Kabupaten Bandung, Rabu 16 Februari 2022 malam.
Baca Juga: Keren! Kim Junsu JYJ Comeback Rilis Album Solo Perdana di Agensi Miliknya Sendiri
"Masih ada warga yang tidak pakai masker dan prokes. Makanya, saya malam ini (Rabu malam, red) langsung rapat dengan Forkopimda Kabupaten Bandung untuk mencari solusi supaya bagaimana masyarakat ini selalu melaksanakan prokes dan memakai masker," ungkap Bupati Bandung, Dadang Supriatna dalam keterangannya, Rabu 16 Februari 2022 malam.
Kang DS sapaan akrabnya Dadang Supriatna menegaskan, sidak ini menindaklanjuti Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) No 10 tahun 2022, berkaitan dengan lanjutan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Level 3 yang diberlakukan mulai 15-21 Februari 2022, sebagai tindaklanjuti PPKM Level 3 yang meliputi Jawa Bali.
"Kabupaten Bandung saat ini masuk Level 3, maka ada ketentuan terutama para pedagang warteg dan lain-lain. Semuanya diberlakukan sama, mereka berdagang sampai pukul 21.00 WIB malam," terangnya.
Baca Juga: 5 Pembalap MotoGP Dengan Gaji Tertinggi, Marc Marquez Urutan ke Berapa?
Kang DS menjelaskan, penduduk Kabupaten Bandung merupakan wilayah terpadat kedua di Jawa Barat, setelah Kabupaten Bogor, yaitu mencapai 3,6 juta jiwa.
Dengan melaksanakan tracing maupun testing, kata ia, lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Bandung bisa diketahui sangat tinggi.
