Simak! Antisipasi Euforia Masyarakat Saat Libur Nataru, Kadisparbud: Akan Memperketat Jumlah Pengunjung Wisata

- 8 Desember 2021, 11:24 WIB
Wawan A Ridwan, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bandung, memastikan wisata akan tetap buka saat libur Nataru tapi jumlahnya dibatasi.
Wawan A Ridwan, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bandung, memastikan wisata akan tetap buka saat libur Nataru tapi jumlahnya dibatasi. /Rustandi/Jurnal Soreang

JURNAL SOREANG - Untuk mengantisipasi jumlah pengunjung objek wisata saat Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Bandung akan menggelar rapat koordinasi.

Karena, Pemerintah pusat melalui menteri koordinator Maritim dan Investasi (Marves) Luhut Pandjaitan membatalkan PPKM Level 3. Maka, antisipasi kunjungan wisata saat libur Nataru akan diperketat.

Hal tersebut dikatakan Wawan A Ridwan, Kepala Dispora Kabupaten Bandung, menurutnya, pihaknya akan segera mengadakan rapat konsolidasi internal di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Cantik Bagai Boneka Barbie Kecil, Inilah Profil istri Mohammed Bin Salman, Sara binti Talal

Hal itu untuk mengantisipasi kerumunan masa, yang berkunjung ke lokasi wisata saat libur Nataru nanti, khususnya di wilayah kawasan Kabupaten Bandung.

"Dalam rapat nanti, tak hanya dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan saja. Tapi, akan melibatkan Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan dari Polresta Bandung," kata Wawan kepada wartawan di Soreang.

Wawan mengatakan, melalui rapat koordinasi akan memutuskan dan menyepakati untuk mengantisipasi Euforia atau jumlah kunjungan wisata saat libur Nataru nanti.

"Walau Kabupaten Bandung sudah di level 2, tapi masyarakat tidak boleh lengah dan tetap harus memperketat prokes saat berkunjung ke lokasi wisata," jelasnya.

Baca Juga: Selain Berpesta Dengan 150 Model, Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salma Usulkan Pembunuhan Raja Abdullah

Selain memperketat penerapan prokes, pihaknya juga akan membatasi jumlah pengunjung di setiap lokasi wisata yang ada di Kabupaten Bandung.

"Jumlah pengunjung akan dibatasi, untuk mengantisipasi kerumunan sebagai langkah pencegahan penyebaran Covid 19," katanya.

Hal itu tentunya, kata Wawan, akan ditentukan dalam regulasi setelah menggelar rakor, namun pihaknya masih menunggu instruksi dari pemerintah pusat.

"Jangan sampai dengan melandainya Covid-19 ini, ada euforia yang berlebihan dari masyarakat untuk datang ke lokasi obyek wisata," ungkapnya.

Baca Juga: 15 Fakta Monumental Tentang Menara Eiffel di Paris Prancis, Ternyata Tingginya Bertambah dan Bisa Bergerak!

Selain memperketat jumlah pengunjung wisata, pihaknya juga akan menerapkan pembatasan pengjung di tempat hiburan, hotel dan rumah makan.

"Kapasitasnya tetap 50 persen dan sudah ditentukan. Yang jelas pelaksanaan hiburan di cafe, restoran maupun hotel akan tetap dibatasi. Supaya tidak terjadi kerumunan yang berlebihan," akunya.

Wawan menegaskan, dengan dibatalkan PPKM Level 3 oleh pemerintah pusat, pihaknya memastikan seluruh lokasi wisata akan buka pada libur Nataru.

Namun, pihaknya akan tetap memperketat prokes, mambatasi jumlah pengunjung dan menerapkan pengawasan.

Baca Juga: Melegenda! Kelakuan Ratu Paling Hiper di Dunia Masih Terkenal Hingga Kini

"Tempat wisata yang sudah menerapkan aplikasi pedulilindungi, saya kira lebih aman untuk wisatawan yang berkunjung tapi tetap dibatasi jumlahnya," tuturnya.

Walau sudah menerapkan aplikasi PeduliLindungi, namun tetap jumlah pengunjung akan dibatasi.

"Yang jelas pembatasan 50 persen di tempat wisata tetap masih berlaku," tegasnya.

Untuk mengantisipasi kerumunan yang berdampak pada penyebaran Covid 19, pihaknya berharap masyarakat bisa menahan diri agar tidak Euforia saat libur Nataru nanti.

Baca Juga: Sakit Maag? Amalkan Gerakan Mudah Ini untuk Penyembuhan Maag

"Mungkin ini yang harus menjadi perhatian kita bersama. Jangan sampai pandemi Covid-19 landai, terjadi euforia yang berlebinan dan abai prokes," pungkasnya.***

Editor: Rustandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x