JURNAL SOREANG - Toni Permana, anggota Komisi C DPRD Kabupaten Bandung, menyikapi Dana Bagi Hasil (DBH) dari potensi alam panas bumi yang terdapat di beberapa titik wilayah Kabupaten Bandung.
Oleh karena itu, beberapa waktu terakhir jajaran Komisi C melakukan serangkaian sidak ke beberapa titik wilayah yang mengelola sumber panas bumi milik BUMN di Kabupaten Bandung.
"Kemarin kami sudah sidak ke wilayah Ibun, Selanjutnya akan kita lakukan kunjungan ke Geodipa di wilayah Pasirjambu untuk antisipasi adanya potensi kerusakan lingkungan," kata Toni saat memantau pelaksanaan vaksinasi yang dilaksanakan oleh PT.Geodipa bersama Jabar Quick Respon di Ciwidey, Sabtu 23 Oktober 2021.
Baca Juga: WNI Ini Ungkap Suasana Bulan Puasa di Brunei, Semua Restoran Tutup, Buka di Waktu Tertentu
Toni menjelaskan, pembangunan Geodipa energi tahap dua saat ini sedang berjalan. Pihaknya, akan melakukan sidak untuk memantau dan mengawasi berjalannya pembangunan dan melihat kondisi lingkungan di sekitar.
"Untuk memastikan kekhawatiran adanya kerusakan lingkungan, dampak dari pembangunan Geodipa energy tahap. Dalam jangka waktu dekat, Komisi C akan melakukan sidak," jelasnya.
Menurut Toni, sidak ke Geodipa akan dilakukan secepatnya oleh jajaran Komisi C DPRD Kabupaten Bandung. Sebelumnya, pihaknya juga sudah meninjau lokasi panas bumi di wilayah Kecamatan Ibun.
"Kami akan melakukan pemantauan, pengawasan untuk mengantisipasi dampak dari pembangunan terhadap lingkungan dan alam," katanya.
Baca Juga: Songsong Tantangan Masa Depan, FEBI UIN Bandung dan UIN Mataram Lakukan Kolaborasi Bidang Publikasi
Lebih lanjut Toni mengatakan, sebagai daerah yang memiliki potensi kandungan gas alam yang dimanfaatkan perusahaan BUMN. Bisa mendapatkan dampak positif yang rasional, salahsatunya dari pembagian DBH.