"Kami juga mendiskusikan kaleng kencleng untuk tiap rumah bekerja sama dengan masjid-masjid. Kalau masjid membutuhkan kaleng kencleng silakan hubungi kantor BAZNAS Kabupaten Bandung," ujarnya.
Ketua UPZ Arjasari, Agus suhana menyampaikan kesiapannya untuk meningkatkan pengumpulan ZIS dari ASN dan pegawai Desa se-Kecamatan Arjasari.
Sedangkan dalam sesi diskusi para ketua gerai mengusulkan agar Baznas Kabupaten Bandung dalam pengumpulan dana ZIS segera menetapkan digital marketing sebagai langkah menyesuaikan dengan perkembangan kemajuan teknologi informasi.
"Untuk digital marketing ini BAZNAS Kabupaten Bandung sudah memiliki nomor QRIS, namun akan kami jajaki untuk lebih luas lagi," ujar Dadang Abu.***