Network
JURNAL SOREANG - Lutfi Ahmad Mauludin (29) salah seorang wartawan Tribun Jabar, terkejut saat mengetahui kendaraannya digondol maling, Senin 22 Februari 2021.
Menurut Lutfi, dirinya merasa aneh di lingkungan kantor Bupati Bandung bisa ada pencuri.
"Saya masih merasa tak percaya, motor yang diparkir di lingkungan gedung bupati Bandung hilang digondol maling," kata Lutfi kepada Jurnal Soreang.
Baca Juga: Antisipasi Bahaya Kriminal Kamtibmas C3, Polsek Pameungpeuk, Kabupaten Bandung Gelar Patroli KRYD
Lutfi menjelaskan, dirinya mendapatkan tugas dari redaksi untuk mewawancarai Plt Bupati. Sehingga, sekitar pukul 11:30 Wib datangi kantor Bupati di komplek Pemkab Bandung.
"Setelah wawancara Pak Tisna (Plh Bupati), saya mampir ke Humas dan duduk duduk ngobrol dulu. Saat hendak pulang, motor yang parkir di samping Kantor TU Setda sudah enggak ada sama helmnya," jelasnya.
Menurutnya, hasil dari rekaman CCTV, yang terpasang di lingkungan gedung tersebut, terlihat dua orang pelaku pencurian sebelumnya duduk di gazebo yang tak jauh dari tempat parkir.
Baca Juga: Cinta Terlarang! Berikan Klarifikasi, Ayus Sudah Mengakui Hilap, Nissa Sabyan Kapan?
"Saya sudah melaporkan kejadian ini ke Polresta Bandung, semoga pelakunya cepat tertangkap," katanya.
"Dan saya mengimbau warga yang memarkir kendaraan di lingkungan Komplek Pemkab Bandung agar berhati-hati, karena memang rawan pencurian," tuturnya.
Lutfi menambahkan, dengan adanya kejadian tersebut, dirinya berharap kepada Pemkab Bandung untuk lebih meningkatkan keamanan disetiap kantor dinas di lingkungan pemkab Bandung.
Baca Juga: Survei Parametee Politik: Partai Politik Paling Kecil Berikan Kepuasan kepada Warga
"Agar hal serupa tidak menimpa ke orang lain, pemkab Bandung harus meningkatkan keamanan dan harus memiliki sentral CCTV. Dan harus ada petugas yang memantau," harapnya.
Tak lama berselang, aksi pencurian motor juga terjadi di lingkungan dinas pendidikan yang lokasinya tak jauh dari lokasi hilangnya motor milik wartawan tribun jabar.
Upaya aksi pencurian motor di tempat parkir dinas berhasil digagalkan oleh salah seorang pegawai dinas pendidikan. Bahkan, pelaku yang diduga masih orang yang sama dengan pelaku pencurian di Kantor TU Setda itu sempat bersitegang dengan pegawai tersebut, kemudian melarikan diri tanpa hasil.
Baca Juga: Trending! Boyband SHINee Rilis MV Don't Call Me, Warganet: Legend Never Die! Berikut Liriknya
Hal tersebut dikatakan salah seorang Staff dinas pendidikan Kabupaten Bandung Cecep, menurutnya, aksi pencurian berhasil digagalkan karena ketahuan.
"Ya, berhasil kepergok pak Nana. Pak Nana curiga lihat orang mau ngambil motor tapi kok pakai kunci leter T. Saat ditanya pelaku bilang mau dibawa ke bengkel, pak Nana enggak percaya dan menahan agar motor tidak dibawa sama pelaku. Akhirnya pelaku menjatuhkan motornya dan kabur," kata Cecep menirukan penjelasan Nana.
Aksi serupa, pada hari yang sama juga nyaris terjadi di Kantor Bagian Organisasi Setda Kabupaten Bandung.
Baca Juga: Lantik dan Ambil Sumpah 22 Pejabat Fungsional, Bupati Sumedang: Jaga Citra Diri dan Integritas ASN
Lebih lanjut Lutfi mengatakan, saat melakukan engecekan ke Pos Satpol PP di gerbang masuk komplek pemkab Bandung yang terpasang CCTV, tapi sayang tidak berfungsi.
"Saya sayangkan, CCTV yang berada di gerbang utama komplek Pemkab Bandung ternyata tidak berfungsi. Petugas Satpol PP yang bertugas disana bilang kalau CCTV itu tidak bisa merekam, alias tidak ada,"
"Padahal, lokasinya sangat strategis untuk memantau dan mengidentifikasi siapa saja yang keluar masuk komplek Pemkab Bandung," tegasnya.***
