JURNAL SOREANG - Tutut merupakan salah satu jenis keong, tutut biasanya dikonsumsi oleh masyarakat.
Namun ada yang menyelundupkan narkoba yang modusnya dimasukan ke dalam tutut kejadian tersebut terjadi di Lapas narkoba Jelekong, Baleendah, Kabupaten Bandung.
"Penyelundupan narkoba Lapas Jelekong, Baleendah, Kabupaten Bandung dilakukan dengan modus menyimpan sabu di dalam tutut, aksi tersebut dilakukan oleh seorang pengunjung bernama Dede, pada Kamis 13 Januari 2022, lalu" tulis caption @infokabupatenbandung.
Baca Juga: Fatal! Warga Indonesia Pasti Ngamuk Jika Orang Brunei Memanggil Ibunya dengan Kata Ini
Kalapas Jelekong Faozul Ansori menyatakan, petugas berhasil mengamankan satu bungkus plastik yang diduga sabu dan 15 butir obat dumolid. Kedua barang tersebut di selipkan ke dalam makanan olahan tutut dan kue kering.
"Satu bungkus plastik diselipkan ke dalam makanan ringan berupa kue kering dan olahan tutut" ujar Faozul.
Petugas berhasil menggagalkan penyelundupan setelah melakukan penggeledahan kepada pengunjung Lapas, dan juga petugas segers mengamankan pengunjung dan barang bukti.
Faozul juga mengatakan paket tersebut akan diberikan kepada tahanan bernama Tatang. Petugas melakukan penyelidikan kepada Tatang dan mengaku tidak mengetahui kedatangan Dede.
Baca Juga: Bisa Kena Gampar! Jangan Ucapkan Kata-kata Ini di Brunei Darussalam
"Yang bersangkutan (Tatang) tidak mengetahui akan dikunjungi" ujar Faozul.
Petugas pun melimpahkan kasus tersebut ke pihak yang berwajib untuk ditindak lanjuti.
"Petugas Lapas Jelekong melimpahkan kasus tersebut ke Satreskrim Polres Bandung untuk ditindak lanjuti. Barang bukti dan pelaku pun diserahkan kepada para petugas polisi" pungkas caption @infokabupatenbandung.
Dikutip Jurnal Soreang dari Instagram @infokabupatembandung, postingan ini mendapatkan komentar warganet.
Baca Juga: Lho Kok Bisa! Dulunya Kaya Raya, Kini Nasib Artis Terkenal Ini Hidupnya Memprihatinkan. Cek Faktanya
Komentar dari @kangindrayuki "kasihan tututnya overdosis".
Komentar dari @teguhpap "Waduh Kreatifnya disalahgunakan nanti mah ditaburi ke atas donat biar disangka gula halus".***