TPT Halaman Desa Sukajadi Ambruk! Hujan Lebat dan Retakan Tanah, Ini Langkah yang Dilakukan Camat Soreang

JURNAL SOREANG - Tembok penahan tebing (TPT) kantor Desa Sukajadi, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung ambruk dan menutupi badan jalan Raya Soreang-Ciwidey, Sabtu 6 maret 2021.

Kejadian tersebut dibenarkan Camat Kecamatan Soreang Rusli Baijuri, menurutnya, dirinya menerima laporan dari masyarakat adanya kejadian longsor sekitar pukul 16:00 Wib.

"Ya bener, TPT halaman kantor Desa Sukajadi ambruk dan menutupi badan jalan raya Soreang-Ciwidey," kata camat saat ditemui di lokasi kejadian, Sabtu.

Baca Juga: Akibat Curah Hujan Tinggi, TPT di Depan Kantor Desa Sukajadi, Soreang, Kabupaten Bandung Ambruk Akibat Longsor

Menurut Rusli, setelah mendapatkan laporan dari kepala Desa Sukajadi. Dirinya, langsung meluncur ke lokasi kejadian.

"Kami sudah melakukan laporan ke Pemerintah Kabupaten Bandung melalui BPBD dan Dinas PUTR agar menurunkan alat berat," katanya.

Rusli menjelaskan, ambruknya TPT setinggi 9 meter dan panjang sekitar 15 meter akibat cuacan hujan yang mengguyur kawasan soreang. Selain itu, memang ada retakan tahan akibat gempa yang terjadi beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Big Match Bayern vs Dortmund, Bayern Lebih Unggul, Ini Link Livestreaming dan Prediksinya

"Alhamdulillah, ambruknya TPT kantor Desa menimpa badan jalan raya Soreang-Ciwidey. Namun, tidak menyebabkan korban atau menimpa kendaraan," tuturnya.

Untuk melakukan evakuasi matrial longsor yang menutup jalan. Warga sekitar dibantu petugas BPBD dan kepolisian dan bergotong royong.

"Sambil menunggu alat berat, warga bergotong royong membersihkan martial longsor. Dan petugas kepolisian mengatur arus lalulintas," akunya.

Baca Juga: Gegara Pandemi! Puluhan Guru Honorer di Kabupaten Bandung Tidak Terima Honor, Ini Tanggapan Anggota DPRD

Hal yang sama dikatakan Wakapolsek Soreang AKP Arpin S menurutnya untuk memperlancar arus lalulintas, pihaknya dibantu masyarakat sekitar.

"Alhamdulillah arus lalulintas kedua arah berjalan lancar, itu berkat partisipasi masyarakat dalam mengevakuasi matrial longsor yang menutup badan jalan," kata Arpin.

Dia menjelaskan, sekitar pukul 16:00Wib pihaknya mendapat informasi kejadian tersebut dari warga melalui camat soreang.

Baca Juga: Waspada, Penjambret Pakai Seragam Ojol untuk Samarkan Identitasnya, Pelaku Beli Helm Ojol dari Pasar

"Kami sedang berada di posko PPKM Mikro, wilayah soreang. Karena mendapat informasi dari warga, kami bersama pak Camat langsung ke lokasi," pungkasnya.***