Network
JURNAL SOREANG - Modus penipuan semakin beragam terjadi di masyarakat, salah satunya yang memanfaatkan kecanggihan teknologi.
Tidak semua masyarakat pengguna ponsel mengerti jenis-jenis penipuan melalui aplikasi WhatsApp.
Penipu juga kerap memanfaatkan ketidak tahuan pengguna WhatsApp yang sudah berumur.
Diantara banyaknya modus, yang belakangan dialami masyarakat adalah menerima file berbentuk APK dan PDF. Dan pada saat di klik ponsel pemiliki akan dikuasai oleh si penipu.
Sejauh ini terdapat 8 modus penipuan menggunakan WhatsApp yang harus diwaspadai berikut ini:
1. Berbentuk undangan pernikahan
Biasanya si penipu akan mengirim undangan palsu dengan format .apk, Ditambah dengan pesan kepada pemiliki WhatsApp bahwa mereka menunggu kehadiran kita. Pesan ini sebagai pemancing rasa penasaran untuk membuka undangan. Untuk terhindar dari penipuan, jangan langsung membuka undangan apabila nomor pengirim tidak dikenal.
Baca Juga: Logo Twitter Baru Buatan Elon Musk Sama Dengan Logo Kxlider. Elon Musk Plagiat?
2. Resi Paket
Serupa dengan undangan, modus mengirim resi paket melalui WhatsApp juga memakai format .apk. Pesan WA yang dikirim penipu biasanya memberitahu ada paket atas nama penerima, namun tidak disebutkan nama yang jelas.
3. OTP Salah kirim
Modus penipu yang menyebut bahwa ia salah menginput nomor telefon, sehingga meminta OTP yang dikirimkan. Jangan pernah berikan OTP kepada siapapun agar terhindar dari bahaya.
4. E-Tilang
Modus ini menakut-nakuti, seolah kita sebagai pelanggar E-tilang yang telah melakukan pelanggaran dan diminta untuk membuka surat panggilan dari kepolosian.
Bentuk file yang dikirim kan sama dengan yang lain .apk
Baca Juga: Pandawara Bersihkan Bendungan Bugel, Kang DS Siap Turun Bersama Jajaran Pemkab
5. Hadiah Giveaway
Si penipu akan mengirimkan link pemenang giveaway berupa pulsa gratis atau hadiah lainnya.
6. CS Bank
Penipuan dengan mengatasnamakan CS BANK yang memberitahukan adanya perubahan biaya transaksi.
7. Tagihan Listrik
Penipu mengirimkan tagihan listrik melalui WhatsApp dengan format file .apk.
Sebagai pancingan, penipu juga akan mengirim kan pesan untuk segera membuka rincian tagihan yang mereka kirimkan.
Baca Juga: Prediksi! Suhu Air Laut di Sekitar Florida Selatan Meningkat Seperti Bak Mandi Air Panas
8. Konsumen Palsu
Modus yang dilakukan penipu ini mengirimkan daftar barang yang mereka beli dari anda.
WhatsApp yang dikirim biasanya berisi format pdf.
Jika mendapat kan pesan seperti modus-modus yang telah disebutkan, sebaiknya tidak langsung anda buka. Lebih baik diabaikan saja, terutama bila nomor pengirim tidak dikenal.***
Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang
