JURNAL SOREANG - Setiap pemasaran melalui media sosial (sociap media marketing) membutuhkan pendekatan, strategi, dan cara penggunaan yang berbeda-beda tidak bisa disama ratakan.
Strategi marketing melalui media sosial (medsos) sudah dilakukan hampir oleh semua brand-brand ternama.
Masih banyak brand bisnis yang melakukan kesalahan dalam penggunaan strategi marketing melalui medsos.
Baca Juga: Diunggah di Medsos, Aliran Sungai Cisadane Berwarna Merah
Dikutip Jurnal Soreang dari berbagai sumber berikut hindari kesalahan menggunakan pemasaran melalui medsos untuk bisnis.
1. Tidak memiliki komitmen.
Banyak brand bisnis yang semangat menggunakan sosial media marketing namun hanya sesaat saja.
Setelah satu atau dua bulan, halaman Facebook, Instagram, atau Twitter mereka kembali tidak aktif dan terlupakan.
Biasanya hal ini terjadi disebabkan oleh tidak adanya sumber daya yang disiapkan perusahaan untuk bertugas mengelola medsos.
Baca Juga: Mencengangkan! Video Adegan Balapan Liar di Karawang Kembali Viral dan Trending di Medsos
2. Salah Dalam Menggunakan medsos.
Pastikan bahwa branding yang sudah direncanakan sesuai dan konsisten untuk semua platform medsos.
Pastikan bahwa branding tetap konsisten dan jelas sehingga bisa dikenali oleh semua orang yang melihatnya dari beberapa platform medsos yang berbeda.
3. Branding yang Tidak Konsisten.
Menggunakan strategi dan
pendekatan yang berbeda untuk branding di sejumlah platform social media bisa menjatuhkan bisnis.
Baca Juga: Wagub Jabar: Medsos Itu Ibarat Mobil, Ini Maksudnya
Menggunakan jenis konten yang berbeda untuk setiap platform social media bisa dilakukan dan merupakan hal wajar, tetapi tidak bisa dilakukan untuk upaya branding.
Usaha kan untuk membranding itu harus disamaratakan kontenya di berbagai media sosial.
4.Terlalu kaku.
Orang-orang menggunakan social media untuk bersenang-senang dan menghilangkan rasa bosan.
Tujuan aktif di social media bukan hanya untuk menjual, melainkan juga untuk membangun brand yang menarik untuk dilihat.
Hal inilah yang dalam jangka panjang akan berdampak positif.
Sajikan konten yang membuat tertarik orang untuk membeli produk kita yang ditawarkan buatlah tampilan dari konten tidak monoton apalagi kaku.
5. Tidak Memberikan Informasi yang Lengkap.
Ketika membuat strategi pemasaran social media baik itu di Facebook, Instagram, dan platform lainnya, jangan sampai lupa untuk mencantumkan informasi mengenai brand bisnis secara singkat dan lengkap.
Baca Juga: BNPT Temukan 399 Grup dan Kanal Medsos Tergolong Konten Radikalisme dan Terorisme
Bagaimana pengguna social media bisa mengenal dan mau menggunakan atau membeli produk atau jasa yang kita tawarkan jika mereka saja tidak mengetahui siapa penjual.***