Kemendikbudristek Berikan Anugerah Kihajar 2023, Berikut Fokus Penghargaannya pada Tahun Ini

- 21 November 2023, 05:58 WIB
Kemendikbudristek melalui Balai Layanan Platform Teknologi (BLPT) sebagai unit pelaksana teknis Pusat Data dan Teknologi Informasi Pendidikan dan Kebudayaan (Pusdatin), kembali menggelar Anugerah Kihajar (Kita Harus Belajar) tahun 2023.
Kemendikbudristek melalui Balai Layanan Platform Teknologi (BLPT) sebagai unit pelaksana teknis Pusat Data dan Teknologi Informasi Pendidikan dan Kebudayaan (Pusdatin), kembali menggelar Anugerah Kihajar (Kita Harus Belajar) tahun 2023. /Kemendikbudristek /

JURNAL SOREANG - Kemendikbudristek melalui Balai Layanan Platform Teknologi (BLPT) sebagai unit pelaksana teknis Pusat Data dan Teknologi Informasi Pendidikan dan Kebudayaan (Pusdatin), kembali menggelar Anugerah Kihajar (Kita Harus Belajar) tahun 2023.

Kegiatan yang rutin diselenggarakan sejak 2006 ini diharapkan dapat mendorong penguatan ekosistem digital pendidikan untuk mewujudkan Merdeka Belajar.

Anugerah Kihajar merupakan salah satu wujud nyata yang dilakukan Kemendikbud Ristek melalui BLPT untuk mendukung terciptanya ekosistem yang dapat menggali potensi terbesar para guru dan siswa untuk meningkatkan kualitas pembelajaran secara mandiri, kontekstual, dan inovatif dalam membangun kreativitas.

 

Melalui tema “Menguatkan Ekosistem Digital Pendidikan untuk Wujudkan Merdeka Belajar”, Anugerah Kihajar dapat menjadi wadah untuk terus meningkatkan partisipasi, kolaborasi dan kontribusi aktif dari peserta didik, guru, dan pemerintah daerah dalam optimalisasi pemanfaatan platform teknologi.

Anugerah Kihajar 2023 merupakan merupakan puncak dari beberapa rangkaian kegiatan besar yang telah dilakukan BLPT di tahun 2023 dalam upaya mewujudkan Penguatan Ekosistem Digital Pendidikan dengan Berkarya dan Berbagi untuk Mewujudkan Merdeka Belajar.

Rangkaian kegiatan besar tersebut adalah 1) Program Pembelajaran berbasis TIK (PembaTIK), yang menghasilkan terpilihnya 39 guru terbaik yang berasal dari 38 Provinsi dan 1 SLN; 2) Program Kita harus Belajar (Kihajar), yang menghasilkan 20 tim Gen Kihajar yang merupakan siswa-siswi terbaik yang telah berkompetisi dengan project berbasis STEM (Science, Technology, Engineering, Math) melalui pemanfaatan dan pendayagunaan TIK.

Baca Juga: Kemendikbudristek Berikan Anugerah Kihajar 2022: Ini Daftar Peraihnya

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemendikbudristek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x