Kebijakan Gubernur NTT tentang Jam Masuk Sekolah Menuai Kritik, begini tanggapan Menko PMK Muhadjir Effendy

- 3 Maret 2023, 22:57 WIB
Kebijakan Gubernur NTT tentang Jam Masuk Sekolah Menuai Kritik, begini tanggapan Menko PMK Muhadjir Effendy
Kebijakan Gubernur NTT tentang Jam Masuk Sekolah Menuai Kritik, begini tanggapan Menko PMK Muhadjir Effendy /Antara/Kornelis Kaha

JURNAL SOREANG - Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat meminta sekolah agar dimulai pukul 05.00 pagi, hal itu disampaikan Viktor di Aula Biru Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTT, 23 Februari 2023.

Kebijakan sudah mulai diterapkan sejak 27 Februari lalu melibatkan 6 SMA dan 4 SMK di NTT. Beredar pula di media sosial foto-foto siswa mengenakan seragam sudah sampai di sekolah meskipun langit masih gelap.

Tentu saja kebijakan tersebut menuai kritik dari berbagai aspek masyarakat, mulai dari orang tua siswa, psikolog, sampai ke Federasu Serikat Guru Indonesia.

Baca Juga: Gubernur NTT Putuskan Masuk Sekolah Pukul 5 Pagi, Kemendagri Bakal Segera Temui Pemda

Dikatakan oleh Sekjend FSGI, Heru Purnomo, kebijakan tersebut sebaiknya dibatalkan karena akan berdampak pada tumbuh kembang siswa. Dari kebijakan tersebut dampak buruk lebih banyak mengintai siswa, salah satunya waktu tidur menjadi berkurang.

Senada dengan FSGI, mitra resmi Kemenkes yang bergerak dibidang parenting anak, mengungkapkan bahwa jam masuk sekolah yang terlalu pagi bisa meningkatkan resiko anak malas belajar.

Dikutip dari @tentanganakofficial, lebih dari 50% anak usia sekolah tidak cukup tidur karena jam masuk sekolahnya terlalu pagi. Menurut studi penelitian yang dilakukan tahun 2022, jam masuk sekolah direkomendasikan tidak kurang dari pukul 07.30 pagi. Rekomendasi tersebut dapat diterapkan pada jenjang TK sampai SMA.

 Rekomendasi diberikan agar anak mendapat kualitas tidur yang baik dan sampai di sekolah mood belajarnya masih terjaga.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x