Wakil Rektor III, Prof Ah. Fathonih, M.Ag., menyampaikan PBAK di tahun akademik 2021/2022 ini dilaksanakan selama 3 hari. "Hari pertama untuk tingkat universitas, hari kedua untuk tingkat fakultas dan hari ketiga oleh DEMA U dan organ-organ mahasiswa intra," jelasnya.
Prof. Fathonih menegaskan, PBAK di tahun ini diikuti oleh 8.064 mahasiswa yang terdiri dari mahasiswa program Strata 1 (7.466 orang) dan Pascasarjana (598 orang).
Untuk tema yang diusung dalam PBAK kali ini adalah Harmoni Keberagaman dan Kebangsaan Menuju Indonesia Emas. "Tema ini diusung bahwa mahasiswa UIN SGD sebagai calon pemimpin masa depan, penerus generasi perjuangan bangsa, diharapkan menjadi pilar dan garda terdepan dalam menjaga dan merawat nilai-nilai keberagaman dan kebangsaan di tengah keragaman agama, budaya dan suku," paparnya.
Menurutnya, komitmen ini terlihat dari logo PBAK 2021 yang didesain oleh mahasiswa yakni Burung Merak melambangkan simbol harmonisasi di tengah keragaman dan Kujang sebagai refleksi ketajaman daya kritis dan kekuatan dalam membela dan menegakkan kebenaran
"Gambar empathelai bulu melambangkan 4 sikap yang harus tertanam pada mahasiswa baru, semangat dalam akademik, semangat dalam berorganisasi, semangat berkreasi dan berinovasi dan menjunjung tinggi keluhuran akhlak mulia," katanya.***