KESEMPATAN EMAS, Beasiswa Santri Dibuka Awal Juli Ini, Segini Kuotanya

22 Juni 2023, 20:01 WIB
Pendaftaran Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB) segera dibuka./laman Kemenag. /

 

JURNAL SOREANG - Pendaftaran Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB) akan segera dibuka Kementerian Agama (Kemenag).

Beasiswa ini hasil kolaborasi dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) yang sumbernya dari dari Dana Abadi Pesantren.

Direktur Jenderal Pendidikan Islam Muhammad Ali Ramdhani mengatakan, perubahan skema penganggaran PBSB yang terintegrasi dengan program beasiswa dari LPDP Kemenkeu, dimulai tahun ini.

Baca Juga: Wow Super Sekali! Inilah 4 Makanan yang Bisa Menjadi Pengganti Nasi, Salah Satunya Adalah Jagung

Skema ini bisa membuka banyak peluang bagi para santri yang ingin melanjutkan pendidikan dengan beasiswa.

"Insya Allah tahun ini akan dialokasikan Dana Abadi Pesantren sebesar 80 miliar untuk 1.000 Santri penerima Program Beasiswa Santri Berprestasi,” terang M Ali Ramdhani seperti dilansirkan laman resmi kemenag.

Hal ini didasarkan pada laporan hasil Rapat Koordinasi Penyelenggaraan PBSB yang berlangsung di Bogor pada 13 – 15 Juni 2023.

“Pendaftaran PBSB akan dibuka secara online pada 3 sampai 13 Juli 2023," ujar Guru Besar UIN Sunan Gunung Djati ini.

Baca Juga: 4 Makanan Mengandung Kandungan Gizi yang Baik untuk Kesehatan Tubuh, No 4 Baik untuk Diet

Untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) Pesantren pada 2023, pemerintah sudah mengalokasikan anggaran Rp250 miliar. Anggaran tersebut disiapkan melalui skema Dana Abadi Pesantren yang bersumber dari Dana Abadi Pendidikan.

Beasiswa Santri Berprestasi dan Rumpun Keilmuannya

Menurut Ali Mardhani, ada lima rumpun keilmuan yang menjadi fokus dalam rekrutmen PBSB 2023, di antaranya Ilmu Kesehatan, Teknologi, Ekonomi, Penguatan untuk literasi keuangan, Ilmu Keagamaan dan Ilmu Sosial.

"Ma’had Aly juga diskemakan untuk masuk kategori dalam penerima beasiswa, sebagai bagian untuk membentuk kader ulama," terangnya.

Baca Juga: Jadi Tujuan! Inilah 6 SMA TOP di Cilacap, Jawa Tengah Berdasarkan Nilai UTBK 2022 Dirilis Oleh LTMPT

Sementara Kepala Divisi Kerja Sama dan Pengembangan Beasiswa LPDP Agam Bayu Suryanto menambahkan, skema penggunaan Dana Abadi Pesantren 2023 diperuntukkan bagi kepentingan peningkatan SDM Pesantren.

Anggaran ini sepenuhnya akan dialokasikan untuk pembiayaan program beasiswa gelar (degree) atau non gelar (non degree), untuk jenjang S1, S2, dan S3, baik di dalam maupun di luar negeri, bagi kalangan pesantren.

"Teknisnya, LPDP menerima usulan program melalui Project Management Officer Kemenag. LPDP melakukan review dari program yang disarankan dengan melihat Term of Reference dan Anggaran biaya untuk program," ujarnya.

Baca Juga: 3 Makanan yang bisa Dijadikan Sebagai Pengganti Nasi, Karena Memiliki Kandungan yang Baik untuk Tubuh

Dikatakan Agam Bayu, tanggung jawab pengelolaan manajemen PBSB tetap dipegang oleh Kementerian Agama. Oleh karena itu, dibentuk Project Management Officer (PMO). Tugas dari PMO adalah melakukan pengelolaan yang lengkap dan terpadu mulai dari perencanaan, rekrutmen, seleksi, pelaksanaan, pencairan beasiswa, hingga Pendampingan.

Sedangkan Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Waryono mmenuturkan, mekanisme pendaftaran online PBSB masih tetap sama dengan sebelumnya, yakni Pesantren lebih dulu melakukan registrasi dan memilih nama santri yang telah terdata pada Education Management Information System (EMIS).

Sementara pilihan program studi serta komponen beasiswa yang disediakan lebih beragam dan berbeda dengan sebelumnya.

“Jika tidak ada kendala, pendaftaran PBSB secara online akan dibuka pada tanggal 3 hingga 13 Juli 2023. Oleh karenanya, santri calon pendaftar agar mempersiapkan diri dan mengikuti perkembangan informasi beasiswa ini melalui berbagai kanal media Kemenag,” tandasnya.***

Editor: Ade Mamad

Sumber: Kemenag

Tags

Terkini

Terpopuler