Kawasan Crazy Rich Sumbar, Jembatan Gantung Ini Senilai Rp 5, 5 Miliar

- 14 Juli 2023, 13:13 WIB
jembatan gantung./ Youtube kaba rantau official
jembatan gantung./ Youtube kaba rantau official /

JURNAL SOREANG – Jembatan gantung terpanjang pada Sumatera Barat ini mempunyai panjang 120 meter dan ketinggian 150 meter. Dan pembangunannya terselesaikan dalam tahun 2016. Jembatan gantung terpanjang terletak pada Ngarai Sianyia Nagari Guguak Tabek Sarojo Kecamatan IV Koto Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Dengan mempunyai pemandangan dan latar belakang Gunung Singgalang membuahkan jembatan gantung terpanjang pada Sumatera Barat ini memikat para fotografer menjadi spot foto. Di bawah jembatan gantung terpanjang pada Sumatera Barat tadi pula adanya jurang yang lebih kurang dalamnya 75 meter menggunakan 2 air terjun yang mengalir menurut irigasi yang terdapat pada atas ngarai.

Dan dari jembatan terpanjang tadi bisa melihat dan menikmati pemandangan alam berupa jurang, air terjun, dan gunung. Guguak Tabek Sarojo yang merupakan lokasi jembatan terpanjang di Sumatera Barat ini memiliki luas kurang lebih 250 hektar. Desa ini terletak di ketinggian 930 meter di atas permukaan laut. Oleh karena itu, suhu udara di Guguak Tabek Sarojo berkisar antara 22 hingga 27 derajat celcius. Guguak Tabek Sarojo memiliki dua lingkungan, yaitu Guguak Randah dan Guguak Tinggi, yang dipisahkan oleh Sungai Agam.

Untuk menyatukan kedua jorong tersebutlah maka dibangun sebuah jembatan gantung. Yang membutuhkan dana dari pemerintah sekitar Rp5,5 miliar. Dengan adanya pembangunan jembatan tersebut masyarakat menjadi lebih mudah, praktis, ketika bekerja menjadi lebih efisien dan mobilitas sehari-hari juga tidak sulit. Namun tidak hanya itu saja, jembatan terpanjang tersebut mudah untuk dijangkau oleh masyarakat.

Baca Juga: Viral! Wanita Dinikahi dengan Mahar Janji Berhenti Minum Minuman Keras

Guguak Tabek Sarojo terkenal sebagai desa yang kaya akan kekayaan alamnya di Sumatera Barat. Dan diakui sebagai desa terindah secara nasional dan internasional. Namun, bukan hanya kekayaan alamnya, desa ini dijuluki sebagai orang kaya Sumatera Barat karena anggaran dan fasilitas yang dimilikinya. Desa ini disebut sebagai orang kaya di Sumatera Barat karena mayoritas penduduknya, yang berjumlah 4.514 orang, bekerja sebagai pengrajin dan pedagang emas. Masyarakat di Guguak Tabek Sarojo juga dikenal terampil dalam mengelola keuangan, sehingga desa ini dianggap berprestasi dan maju dalam bidang emas, perak, dan masakan.***

 

 

Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal SoreangFB Page Jurnal SoreangYouTube Jurnal SoreangInstagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang

Editor: Josa Tambunan

Sumber: Youtube kaba rantau official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x