Kuliner Khas! Meski Mulai Langka, Mak Mimin Konsisten Memproduksi Dawet Aci Kawung di Desa Cipinang, Bandung

- 23 Juni 2023, 19:58 WIB
Mak Mimin Warga Maruyung Desa Cipinang, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung memperlihatkan hasil produksi yang merupakan makanan khas, Dawet Tepung Aren.
Mak Mimin Warga Maruyung Desa Cipinang, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung memperlihatkan hasil produksi yang merupakan makanan khas, Dawet Tepung Aren. /Nadila Vebrina Cheryl /Jurnal Soreang

JURNAL SOREANG - Dawet Aci Kawung, merupakan kuliner atau jajan khas Bandung, jawa barat yang mulai langka ditemukan di pasaran.

Dawet dibuat dari bahan dasar tepung aren, mulai langka ditemukan seiring bermunculannya jajanan modern.

Namun, siapa sangka, Mak Mimin, warga Kampung Maruyung, Desa Cipinang, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, masih konsisten memproduksi dawet aci kawung tersebut.

Baca Juga: Ada 'Tamu Istimewa' Saat Shalat Jumat Berjemaah di Masjid Istiqlal

Dari hasil produksinya tersebut, Mak Mimin menjual jajanan khas tersebut dengan harga Rp3.000 rupiah.

Jajanan khas tersebut bercita rasa segar dan manis karena diguyur dengan kinca (air gula merah dan parutan kelapa).

Sepintas seperti puding yang diguyur fla coklat, namun dawet aci kawung ini rasanya tentu lebih tradisional dan lebih sehat karena terbuat dari bahan alami dan tanpa bahan pengawet

Tujuan Mak Mimin masih memproduksi jajanan ini, selain untuk mencukupi kebutuhan hidup, ia juga ingin agar jajajan tradisional ini tidak punah.

Halaman:

Editor: Rustandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x