JURNAL SOREANG - Pada umumnya, banyak usaha sate Padang yang jualan di tempat tertentu seperti ruko atau pinggir jalan agar diketahui oleh banyak orang yang lewat. Kali ini, ada yang berbeda di daerah Kebayoran Lama. Dimana usaha sate padang ini jualan di rumah. Usaha ini sudah jualan sejak masa Blok M dan Plaza Aldiron masih berjaya. Atau lebih tepatnya sekitar tahun 80-an. Meski jualan di rumah, usaha sate Padang ini laris di GoFood. Omset di GoFood bisa mencapai Rp1 juta per harinya. Penasaran seperti apa makanannya? Bagaimana rasanya?
Dikutip Jurnal Soreang dari channel YouTube Boengkoes yang diupload pada 17 September 2022, usaha sate Padang ini namanya Sate Padang Piaman Laweh yang alamatnya di Jl. Jatayu IV No.53 RT.6/RW.3 Kebayoran Lama Selatan, Kec. Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Untuk aksesnya, kita harus masuk gang untuk ke usahanya karena jalannya tidak muat untuk mobil dan sedikit ribet jika motor saling bertemu dengan beda lajur.
Dalam kesempatan kali ini, Yudho Perwiro bertemu dengan Tedy yang merupakan karyawan dan yang memasak sate Padang. Menurut Tedy, usaha ini sejatinya juga punya gerobak. Saat video dibuat, usaha ini sedang ikut event di Blok M. Saking sudah lama usaha ini ada, ada pelanggan dari Ciledug yang datang ke rumah usaha Sate Padang Piaman Laweh ini.
Baca Juga: Bukan Gila, Ngomong Sendiri di Depan Cermin Ternyata Ada Manfaatnya, Lho!
Yudho Perwiro juga berbincang dengan Reza, anak dari pemilik usaha ini. Menurut Reza, ayahnya yang saat ini sudah almarhum berjualan di Blok M sejak 1985 hingga 2005 dalam bentuk kaki lima. Setelah kebakaran Pasar PD Jaya daerah Blok M, barulah orangtuanya buka cabang di Ciledug hingga awal pandemi COVID-19. Saat itu, mau tidak mau mereka terpaksa menutup usahanya dan pindah ke rumah hingga sekarang. Untuk gerobaknya, tetap digunakan saat ada event, terutama acara Minang.
Saat ini, usaha ayahnya diteruskan oleh Reza. Untuk satenya, ada lidah, daging, usus, dan jantung. Selain itu, Sate Padang Piaman Laweh ini juga menjual lontong sayur Padang dan soto Padang. Usaha ini buka dari jam sembilan pagi hingga sebelas malam. Di kesempatan ini, Yudho Perwiro pesan sate Padang 20 tusuk, dan lontong sayur Padang satu porsi.
Dari visualnya, sate Padang ini terdiri dari 20 tusuk campuran dari lidah, daging, usus, dan jantung ditambah ketupat, kuat sate Padang, dan bawang goreng. Kuah satenya kental dan kaya rasa. Untuk rasanya, kuah sate Padang ini termasuk asin dan gurih. Selain itu, bumbunya medok dan kaya rempah-rempah. Menurut Yudho Perwiro kuah sate Padang yang paling mantap selama ia pernah makan sate Padang. Secara keseluruhan, sate Padangnya enak dan sangat direkomendasikan oleh Yudho Perwiro. Saking enaknya, Yudho Perwiro menghabiskan sate Padangnya. Menurut Yudho Perwiro, lebih bagus pesan melalui GoFood dengan nama resto Sate Padang Piaman Laweh - Kebayoran Lama. Dalam sehari, usaha ini bisa mendapatkan onset sampai Rp1 juta per hari.
Baca Juga: Inilah 10 Link Twibbon Hari Ulang Tahun ASEAN 2023, Desain Menarik dan Keren Bagikan di Sosial Media
Secara visual, lontong sayur Padang dari Sate Padang Piaman Laweh ini ada ketupat, sayur pakis dan nangka, rendang daging, rendang telur, dan ditaburi dengan kerupuk pink atau yang kita kenal kerupuk merah. Sekadar informasi, menurut Yudho Perwiro sayur pakis ini sangat langka di Jakarta. Kuah lontong Padangnya tidak kalah enak, bumbunya kaya rempah dan kental. Lonyong sayur Padang ini jiga direkomendasikan Yudho Perwiro.
Terakhir ada soto Padang. Untuk menu yang satu ini dicoba Yudho Perwiro atas permintaan Sate Padang Piaman Laweh. Dari tampilannya, soto Padang ini ada kentang, soun, daging yang digoreng, dan kuahnya. Yudho Perwiro mecobanya dengan sambal buatan Sate Padang Piaman Laweh, rasanya makin nikmat dan enak. Secara keseluruhan, soto Padangnya juga direkomendasikan Yudho Perwiro.
Kesimpulannya, Sate Padang Piaman Laweh ini makanannya enak semua. Bumbunya tidak pelit dan menonjolkan ciri khas Padang dan Minang di semua menunya. Inincocok buat anda yang bosan dengan nasi Padang, tapi ingin makan makanan khas Padang dsn Minang.
Baca Juga: Motif Pembunuhan Mahasiswa UI Terungkap, Pelaku Terlilit Utang Pinjol hingga Iri dengan Korban
Utnuk harganya, satu porsi sate Padang dengan 10 tusuk sate seharga Rp30 ribu, lontong sayur Padang Rp27 ribu, dan soto Padang Rp25 ribu. ***
Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang