Cek Fakta Menarik Tentang Aquaman Dari Suku Bajau Kalimantan

JURNAL SOREANG – Aquaman adalah pahlawan super dalam buku komik Amerika yang diterbitkan oleh DC Comic.

Kemampuan Super hero ini adalah menyelam dalam waktu yang sangat lama, selain memiliki kemampuan tersebut, Aquaman juga memiliki kekuatan telepati pengendalian pikiran dari semua kehidupan akuatik, kecepatan dan daya tahan manusia super.

Salah satu kemampuan itu dimiliki oleh salah satu suku di Indonesia, yakni Suku Bajau di Kalimantan Utara.

Baca Juga: Sering Menjadi Bahasa Sehari-hari Ternyata Bahasa Gaul Ini Telah Resmi Masuk KBBI, Yuk Simak Apa Saja

Suku Bajau terkenal sebagai pengembara lautan yang menggunakan perahu sebagai alat transportasi menangkap ikan dan menyelam bebas menggunakan tombak.

Di Indonesia Sendiri, suku Bajau atau Bajo banyak tersebar di beberapa daerah mulai dari Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, hingga Perairan Maluku dan Raja Ampat.

Suku Bajau memiliki keunikan, masyarakat disana memiliki kelebihan dalam hal menyelam. Bak Aquaman, suku Bajau bisa bertahan di dalam air hingga 13 menit dengan kedalaman yang terbilang cukup ektreme bagi manusia tanpa peralatan menyelam yaitu 60 hingga 80 meter.

Baca Juga: Waduh! Astronot Dilarang Kentut Karena Berbahaya, Simak Penjelasan Lengkapnya

Secara genetis suku Bajau dibekali tubuh yang telah terbiasa dengan lingkungan sekitar, menurut Doktor Universitas Copenhagen, Masyarakat suku Banjau memiliki limpa berukuran 50 persen lebih besar dibanding limpa manusia normal.

Bahkan fenomena ukuran limpa yang besar sudah menjadi hal yang turun-temurun dari generasi ke generasi di suku Bajau.

Selain keunikan masyarakatnya, suku Bajau juga terancam punah, karena seiring perkembangan Zaman yang semakin maju, menjadikan keturunan mereka tak lagi meneruskan kehidupannya di atas perahu.

Baca Juga: Mantap! 4 Manfaat Minum Teh Tawar, Salah Satunya Bisa Bantu Menurunkan Berat Badan

Suku Bajau sendiri diperkirakan berasal dari Filipina yang bermigrasi ke wilayah di Indonesia, bahkan ada yang sampai ke madagaskar.

Namun suku Bajau yang terdapat di kepulauan Maratua telah melekat dengan budaya yang ada di Indonesia dan sudah tidak terlihat tidak sama dengan suku bajau dulu di Filipina.***