Dengan skuad yang luar biasa ini, Ole belum bisa memanfaatkannya dengan baik, potensi pemain seakan tidak masuk kedalam skema Ole.
4. Pemilihan pemain
Sejatinya seorang pelatih mengetahui kemampuan pemain mereka dan menurunkan pemain sesuai dengan kebutuhan tim.
Pelatih juga harus mengetahui taktik lawan, dan menempatkan pemainnya yang bisa menyulitkan perkembangan permainana lawan atau memanfaatkan kelemahan lawan.
Hal ini tidak terjadi pada Ole, Ole seakan memasukan pemain yang menurutnya harus diturunkan tanpa melihat kebutuhan tim.
Baca Juga: 7 Seleb Cantik Indonesia ini Ternyata Transgender atau Ladyboy, Diantaranya Keponakan Ashanty
5. Sering kalah menghadapi tim yang lebih lemah
Dengan potensi materi pemain yang luar biasa, Manchester United sering kewalahan menghadapi tim yang di atas kertas memiliki kualitas di bawah mereka.
Hal inilah yang harus Manchester United pertimbangan, Ole Gunnar Solskjaer telah menjadi manajer Manchester United sejak 2018. Dengan hampir tiga tahun menjabat di posisi itu, sepertinya sudah cukup bagi Ole untuk membuktikan kualitas kepelatihanya.***