Buntut Komentar Negatif Tragedi Kanjuruhan Malang, Warganet Pertanyakan Alasan Peretasan Polsek Srandakan

- 3 Oktober 2022, 09:23 WIB
Buntut Komentar Negatif Tragedi Kanjuruhan Malang, Warganet Pertanyakan Urgensi Peretasan Polsek Srandakan
Buntut Komentar Negatif Tragedi Kanjuruhan Malang, Warganet Pertanyakan Urgensi Peretasan Polsek Srandakan /Instagram @the_surfboard/

"Modyarrr (mampus)," tulis akun @polseksrandakan di kolom komentar pada hari Minggu 2 Oktober 2022 sekitar pukul 03.27 WIB.

"Salut pak tentara, musnahkan," tulis akun @polseksrandakan di komentar kedua dalam postingan berbeda.

Namun hal tersebut kemudian dibantah oleh pihak Polsek Srandakan, yang mengklaim akun Twitter mereka mengalami pertesan dari pihak yang tidak bertanggung jawab yang belum diketahui identitasnya.

Baca Juga: Rilis Lagu Terbaru, Ini Lirik Bertahan Tanpa Arah Hanin Dhiya

Namun hal tersebut tak lantas membuat warganet percaya. Alih-alih memaklumi, mereka malah mempertanyakan apa urgensi seorang hacker hingga membajak akun media sosial Polsek yang berada di Kecamatan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta tersebut.

'Ya ngapain sih ngehack Polsek Srandakan? Bikin kontribusi apaan buat negara sampai perlu di hack?' cuit @h***n

'Nge-hack akun Polsek untungnya apa?' tanya akun @B***9

Baca Juga: Kalahkan Taiwan 4-1, Indonesia ke Perempat Final AFC Futsal Asian Cup 2022, Prestasi Terbaik Sepanjang Sejarah

'Tanpa mengurangi rasa hormat kami pada Polsek Srandakan. Meretas akun Polsek sekelas Polsek Srandakan kok kayaknya piye yo?' cuit @i***t

'Kalin tuh cuma Polsek, ngapian orang susah-susah nge-hack akun cuma buat ngepost tweet gituan doang? Ngeles ki mbok yo mikir,' tulis akun @n***y

Halaman:

Editor: Caca Kartiwa

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah