Kegiatan Pengukuran Lahan Oleh BPN, Polri Tegaskan Tak Ada Kekerasan Aparat di Desa Wadas

- 11 Februari 2022, 02:25 WIB
Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan saat memberikan keterangan pers
Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan saat memberikan keterangan pers /PMJ News

JURNAL SOREANG - Terkait pengukuran lahan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN), Polri menegaskan tak ada kekerasan aparat di Desa Wadas, Jawa Tengah.

Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menegaskan tak ada aksi kekerasan oleh aparat kepolisian terhadap masyarakat di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah dalam kegiatan pengukuran lahan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN).

"Tidak ada kekerasan anggota Polri kepada masyarakat dan kegiatan berlangsung dengan lancar. Beberapa hasil kegiatan yang telah dilakukan itu terlaksananya pendampingan oleh tim BPN," jelas Ramadhan dalam keterangannya, dikutip dari PMJ News, Rabu 9 Februari 2022.

Baca Juga: Bongkar 2 Kasus Narkoba dari Jaringan Berbeda, Bareskrim Polri Sita 17 Ribu Ekstasi, Sabu dan Uang Tunai

Ramadhan menuturkan, aparat yang berada di Desa Wadas bertugas dalam rangka pengamanan dan pendampingan untuk memastikan petugas tidak melakukan kekerasan.

Selain itu, kata ia, aparat kepolisian juga melakukan negosiasi kepada sejumlah warga baik yang menyetujui atau tidaknya pembangunan tersebut.

Dalam hal ini, Ramadhan membenarkan ada sejumlah pihak yang diamankan dalam pengamanan karena berupaya untuk memprovokasi warga lain agar tidak setuju dengan pengukuran lahan itu. 

Baca Juga: Link Live Streaming Liga Inggris, Liverpool vs Leicester City, Hari Ini pukul 02.45 WIB

Namun, lanjut Ramadhan, pihaknya belum mengetahui berapa banyak pihak yang diamankan terkait provokasi tersebut.

"Memang pada kegiatan tersebut tim mengamankan beberapa orang kemudian saat swab didapat satu warga yang terkonfirmasi sehingga diarahkan untuk menjalani isolasi terpusat. Tapi, beberapa warga yang sudah diamankan sudah dikembalikan," jelasnya.

Halaman:

Editor: Yusup Supriatna

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x