Network
JURNAL SOREANG - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah meluncurkan secara resmi program Ayo Kursus.
Program pelatihan ini dilakukan secara daring dan, sangat cocok bagi mereka yang membutuhkan pelatihan serta, belum mendapat pekerjaan.
Program yang diresmikan oleh Kemendikbud pada Rabu, 22 September 2021 ini, diharapkan mampu membantu para lulusan jenjang menengah maupun, perguruan tinggi untuk untuk bekal sebelum bekerja.
Baca Juga: Profil dan Biodata Kim So Yeon, Pemeran Cheon Seo Jin dalam Drama Korea The Penthouse
Ingat, program tersebut tidak dipungut biaya alias gratis.
Wartanto Direktur Kursus dan Pelatihan mengatakan, seperti dikutip dari laman resmi Kemendikbud bahwa program Ayo Kursus adalah respon atas banyaknya siswa lulusan yang masih menganggur dan membutuhkan kursus serta pelatihan.
Program Ayo Kursus terintegrasi dengan program Pendidikan Kecakapan Kerja (PKK) dan Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW).
Hal tersebut diperuntukan guna menyiapkan lulusan program Ayo kursus agar mampu bekerja dan berwirausaha.
Baca Juga: Jelang Kontra Persikabo 1973, Supardi Nasir Sebut Pemain Persib akan Fokus kepada Permainan
Program pelatihan tersebut, akan dilaksanakan selama 100-400 jam pembelajaran dengan jenis keterampilan sesuai dengan minat dan bakat masing-masing.
