Denny Darko pun mendapat banyak pertanyaan dari para followernya mengapa pelakunya tidak dihipnosis saja?.
Dengan kartu tarotnya, Denny Darko membuka kartu pertama yaitu 'Two of Cups' dan artinya ada dua orang yang keinginannya sama.
Dikatakan Denny Darko, jika orang yang dihipnotis tidak memberikan persetujuan, maka hipnotis tidak bisa dilakukan.
Baca Juga: Sah! Anggaran Kemensos Tahun 2022 Rp78,25 Triliun Disetujui DPR RI
Ditambah penggunaan hipnosis di Indonesia belum diatur dalam Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP).
Denny Darko menyebut ada persamaan antara pembunuh dan pesulap, keduanya berpikir agar yang dilakukannya tidak dapat diketahui.
"Dan ini cara yang sama saat seorang pesulap seperti saya merencanakan sebuah pertunjukan, agar orang-orang mendapatkan impresi dari saya," lanjutnya.
Ia pun siap membantu proses penyelidikan, jika memang dibutuhkan.***