Terlebih, tambah Indah, BPK dan BPKP memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk laporan keuangan tahun lalu di tengah kondisi keuangan yang cenderung defisit.
Apalagi indeks kepuasan BPK dan BPKP cenderung tidak banyak perubahan dan menunjukkan hasil yang memuaskan.
Akan tetapi, terlepas dari prestasi yang dicapai, ia mengingatkan agar kedua lembaga mampu mengantisipasi penyerapan anggaran dan menghadapi tantangan akibat pandemi.
Baca Juga: Sektor Pariwisata Lesu, DPR RI Pertanyakan Benefit Proyek Tol Serang-Panimbang Banten PT WIKA
Ia berharap BPK dan BPKP tetap dapat memperhatikan realisasi dan mengoptimalkan serapan anggaran masing-masing di tahun ini.
"Seusai arahan agar dapat melakukan pengawasan, pengawalan belanja pemerintah dan dapat meningkatkan kualitas data yang dikelola," ujar Politisi Fraksi PDI-Perjuangan itu.***