Tempat Ibadah Ahmadiyah di Kalbar Diserang, Komisi II DPR RI Minta Masyarakat Tidak Terpancing

- 6 September 2021, 11:13 WIB
Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Junimart Girsang.
Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Junimart Girsang. /Jurnal Soreang/Tangkapan layar dpr.go.id

JURNAL SOREANG - Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Junimart Girsang berharap masyarakat tidak terpancing dengan peristiwa penyerangan dan perusakan tempat ibadah dan gedung milik Jamaah Ahmadiyah Indonesia (JAI) di Desa Balai Gana, Tempunuk, Sintang, Kalimantan Barat pada Jumat, 3 September 2021 lalu.

"Kejadian ini tidak boleh menyulut emosi kelompok mana pun. Dengan kata lain, masyarakat di luar Sintang tidak perlu terprovokasi dengan aksi ini," tegas Junimart, sebagaimana dikutip dari dpr.go.id yang diunggah pada Sabtu, 4 September 2021.

Masyarakat harus tetap tenang karena dia menjamin negara selalu hadir lewat aparat penegak hukum (APH) yang kini tengah menangani kasus tersebut.

Baca Juga: 99,7 Persen Wilayah Provinsi Jabar Sudah Teraliri Listrik, Komisi VI DPR RI Siap Dukung Program PLN

Junimart juga berharap Pemerintah Kabupaten Sintang dan APH setempat bisa ikut menjaga kondusifitas di Sintang pasca kejadian ini.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, lanjut Junimart, peristiwa tersebut bukanlah konflik antar warga, melainkan aliansi umat di Sintang dengan komunitas atau jamaah Ahmadiyah.

Dia menambahkan, tidak pula terdapat pembiaran dari pemerintah dan APH menyangkut penutupan dari rumah ibadah Ahmadyah tersebut.

Pasalnya, Pemerintah Kabupaten Sintang, APH, dan aliansi umat sesungguhnya hanya menjalankan konsistensi dan konsekuensi Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri tahun 2008 yaitu Menteri Agama, Menteri Dalam Negeri, dan Jaksa Agung.

Baca Juga: PLN Monopoli Listrik RI Tapi Punya Utang Rp500 Triliun, DPR: Coba Jelaskan Kepada Kami

"Seingat saya,nSKB itu menyangkut pelarangan kegiatan Ahmadiyah," pungkas politisi dari Fraksi PDI Perjuangan ini.***

Editor: Rustandi

Sumber: dpr.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x