Obati Kerinduan Warga Kuansing, Riau, Pacu Jalur Fantasy 2021 Sukses Digelar Secara Daring

- 4 Mei 2021, 05:17 WIB
Kepala Dinas Pariwisata Prov. Riau, Roni Rakhmat (kiri) mengapresiasi panitia Pacu Jalur Fantasy 2021 yang digelar daring. / Instagram @kuansingbacarito
Kepala Dinas Pariwisata Prov. Riau, Roni Rakhmat (kiri) mengapresiasi panitia Pacu Jalur Fantasy 2021 yang digelar daring. / Instagram @kuansingbacarito /

JURNAL SOREANG – Salah satu budaya kebanggaan masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau yaitu Pacu Jalur kembali ditiadakan pada tahun ini. Mengobati hal tersebut, Pacu Jalur Fantasy 2021 digelar secara daring.

Untuk diketahui, Festival Pacu Jalur merupakan sebuah perlombaan mendayung di sungai dengan menggunakan sebuah perahu panjang yang terbuat dari kayu pohon. Festival Pacu Jalur ini selalu menyedot perhatian dari wisatawan, hingga mencapai ratusan orang jumlahnya.

Namun karena pandemi Covid-19, Festival Pacu Jalur terpaksa kembali ditiadakan pada 2021 ini. Melalui event Pacu Jalur Fantasy, masyarakat Kuansing diharapkan sedikit terobati terhadap kerinduan tradisi Pacu Jalur. Pertama kali diadakan pada 2020, event Pacu Jalur Fantasy ini selalu mendapat respon positif dari masyarakat.

Baca Juga: Terbukti Plagiat, Wisata Selfie Rabbit Town Bandung Harus Dibongkar dan Ganti Rugi Rp61 Miliar

Sebagai informasi, Pacu Jalur Fantasy merupakan sebuah turnamen daring tradisi Pacu Jalur yang menggunakan sistem voting dalam menentukan pemenang. Seluruh masyarakat dapat berpartisipasi memenangkan jalur (perahu) favoritnya, dengan syarat mempunyai akun Instagram. Jalur yang mendapatkan nilai vote tertinggi akan melaju ke babak selanjutnya hingga babak final.

Pada acara penutupan Pacu Jalur Fantasy 2021 yang digelar pada Minggu, 2 Mei 2021, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau yaitu Roni Rakhmat (Wak Mamat) sangat mengapresiasi event Pacu Jalur Fantasy yang dihelat oleh Komunitas Kuansing Bacarito. Dalam event ini, Dinas Pariwisata Riau menjadi salah satu sponsor utama dan menyerahkan Piala Bergilir kepada Komunitas Kuansing Bacarito agar selanjutnya, event ini tetap dilaksanakan secara rutin.

Wak Mamat berharap, agar selanjutnya Pacu Jalur Fantasy ini melakukan pembaruan dan inovasi di setiap tahunnya. “Bahkan kalau bisa suatu saat nanti dibuat seperti permainan-permainan di Android atau PlayStation”, kata Roni, dalam acara penutupan Pacu Jalur Fantasy, melalui rilis yang diterima Jurnal Soreang, Selasa 4 Mei 2021.

Baca Juga: Antisipasi Klaster Baru Covid-19, Kang DS: Kami Melakukan Penyekatan dan Membatasi Kunjungan Wisata

Sementara itu menurut Ketua dari komunitas Kuansing Bacarito, Dzikri Maulana, partisipan pada tahun ini sangat ramai dan melebihi tahun lalu. “Akun Instagram kami @kuansingbacarito sempat down dan ditegur oleh pihak lnstagram, karena menunjukkan insight (interaksi) kunjungan yang tidak wajar. Semoga kegiatan ini bisa sedikit mengobati perasaan rindu masyarakat pada budaya Pacu Jalur,” kata Dzikri.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x