Ada Hormon Sehingga Orang Suka Film Hantu, Film Horor Ada Juga Manfaatnya Lho

- 14 November 2020, 07:38 WIB
Ilustrasi Film Horor
Ilustrasi Film Horor /pixabay/KELLEPICS

 

JURNAL SOREANG- Film horor di Indonesia termasuk film laris seperti "Pengabdi Syetan". Tapi ada orang yang begitu ogah menonton film bernuansa horor dan bergidik seketika saat suara seram terdengar. Di sisi lain ada yang justru menikmatinya bahkan menganggapnya bagian dari kesenangan.

Mereka ini tidak peduli seberapa berdarah, menjengkelkan, atau mengerikannya film-film seram itu dan bertahan di depan layar hingga akhir film walau sempat menjerit karena kaget atau melompat dari kursi. Adegan "hantu" bergentayangan dinikmatinya sebagai kesenangan tersendiri.

Dalam kacanata psikolog Elizabeth Kaplunov, rasa takut memberi seseorang aliran adrenalin yakni hormon yang dapat membuat seseorang merasa bersemangat, waspada, dan responsif.

Baca Juga: Tidak Ditunda, BSU Rp1,2 Juta Termin II Sudah Cair 2 Tahap. Ini Syarat Penerimanya

"Alasan lain orang zuka film horor adalah kenikmatan plotnya. Film horor, misteri, thriller biasanya memiliki hal-hal cerdik untuk mengarahkan penontonnya," katanya seperti dikutip ANTARA, Sabtu, 14 November 2020.

Agar dapat dipercaya, maka alur cerita film horor harus secara kreatif menghubungkan hal-hal yang tidak diketahui para penonton.

"Selain itu, ternyata ada manfaat terapeutik bagi orang yang memiliki fobia. Film horor mungkin meniru ketakutan atau ancaman kehidupan nyata tetapi para penonton dapat belajar mengendalikan reaksi mereka tanpa berhadapan langsung dengan objek fobia mereka," katanya.

Baca Juga: Warga +62 Ternyata Senang Nonton Demonstrasi untuk Hiburan

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x