Kesimpulan:
Munggahan, diambil dari kata sederhana "unggah," telah berkembang menjadi tradisi budaya yang serbaguna dalam masyarakat Sunda. Mewakili semangat naik, pertumbuhan, dan kenaikan spiritual, Munggahan memiliki makna khusus, terutama selama bulan suci Ramadan.
Evolusi linguistik dan signifikansi budayanya menjadikannya topik eksplorasi menarik, memberikan wawasan tentang warisan kaya budaya Sunda. Sementara komunitas terus menjaga dan memelihara Munggahan, tradisi ini tetap menjadi saksi hidup semangat budaya Sunda yang abadi.***