Niat Puasa Ganti: Menunaikan Kewajiban dengan Ikhlas dan Tertib

- 13 Januari 2024, 14:40 WIB
Ilustrasi Niat Puasa Ganti
Ilustrasi Niat Puasa Ganti /freepik/

 

JURNAL SOREANG - Puasa merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh umat Muslim. Namun, terkadang ada situasi tertentu yang menyebabkan seseorang tidak dapat menjalankan puasa pada bulan Ramadhan secara penuh. Oleh karena itu, Islam memberikan kelonggaran dengan adanya puasa ganti atau puasa qadha.

Salah satu langkah awal yang penting sebelum memulai puasa ganti adalah berniat. Niat puasa ganti bukanlah sekadar formalitas, melainkan suatu bentuk kesungguhan hati dalam menunaikan kewajiban agama. Berdasarkan tuntunan syariat, niat puasa ganti harus dinyatakan secara lisan dan batin pada malam hari sebelum terbit fajar.

Niat Puasa Ganti: Bacaan dan Maknanya

Sebagai langkah awal dalam memahami niat puasa ganti, penting untuk memahami bacaan dan maknanya. Bacaan niat puasa ganti dalam bahasa Arab adalah sebagai berikut:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى


Artinya: "Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT."

Baca Juga: Sejarah dan Perkembangan Sepak Bola, Jejak Langkah Olahraga Global

Halaman:

Editor: Josa Tambunan

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah