Network
JURNAL SOREANG - Hari Arafah menjadi momentum utama untuk melaksankaan ibadah puasa sunah.
namun jika tengah berhalangan untuk melaksanakan puasa, ada sejumlah amalan ibadah yang dianjurkan untuk dilaksanakan di Hari Arafah.
Hari Arafah sendiri merupakan hari ke sembilan dalam Bulan Zulhijah, atau satu hari sebelum Idul Adha.
Baca Juga: Usut Aliran Uang Dugaan Korupsi Pasutri Bupati Kapuas, KPK Periksa 9 Saksi
Kapan Hari Arafah 2023?
Merujuk pada putusan sidang isbat Idul Adha 2023, Hari Arafah 1444 H akan jatuh pada tanggal 28 Juni 2023.
Pada hari tersbeut disunahkan untuk melaksankan puasa, yang disebut dengan puasa Arafah.
Namun jika tidak bisa melaksnakan puasa Arafah sebab alasan tertentu, bisa mnegamalakan sejumlah amalan berikut.
Baca Juga: Rumor Transfer: Arsenal Nggak Kuat Datangkan Declan Rice, Kini Bidik Pemain Timnas Prancis?
Disebutakan dalam sebuah hadis bahwa zikir menjadi salah satu amalan yang dianjurkan untuk dilaksnakan di awal Bulan Zulhijah.
Zikir tersebut berupa lafal tahlil dan takbir yang dianjurkan untuk diperbanyak bacaan sepanjang awal Zulhijah.
Amalan ini berlandasakn pada salah stau hadis Nabi MUhammad SAW:
Baca Juga: 37 Rekomendasi Judul Drama Korea dengan Rating Tinggi Sepanjang Masa, Cocok Ditonton di Waktu Luang
Tidak ada hari yang lebih utama di sisi Allah, begitupun tidak ada amalan pada hari itu yang lebih disenangi oleh Allah, daripada hari-hari ini, yaitu 10 hari awal Dzulhijah, maka perbanyaklah membaca tahlil, takbir dan mengingat Allah. Karena hari-hari tersebut merupakan hari-hari tahlil, takbir dan dzikir kepada Allah. Sungguh berpuasa satu hari dari hari-hari itu menyamai pahala puasa selama satu tahun. Amal yang dilakukan di dalamnya dilipatgandakan sampai 700 kali.***
