JURNAL SOREANG - Saat berniat membeli hewan kurban di Hari Raya Idul Adha, siapa yang akan mendapatkan pahala?
Apakah orang tau atau nakanya yang mmebeli hewan kurban sebagai ibadah sunah tahunan tersebut?
Tak terasa jika Idul Adha 2023 segera tiba, para umat Muslim sudah mempersiapkan ibadah kruban untuk dilaksnakan di hari besar tersebut.
Tak jarag seornag anak yang memiliki kemampuan untuk membeli hewan kurban akan melaksnakan ibadha tersebut atas nama orang taunya.
Lantas dari fenomena ini, siapa yang berhak mendapatkan pahala? Orang tua? anak? atau justru keduanya?
Buya Yahya menejlasakn perihal orang tua yang dibelikan hewan kurban oleh anaknya demikian.
Baca Juga: Persahabtan Klub: Diperkuat Lewandowski, Vissel Kobe Diramal Kalah Tipis dari Barcelona
Menueurt keterangan Buya Yahya saat akan melaksanakan kurban untuk orang tuanya, maka anakalk tersebut akan mendapatkan pahala.
Begitu juga ornag tuanya yang memang terhutung berkurban, jadi Buya Yahya mengungkap pahala dalama jenis kurban demikian akan dobel dobel.
Dan kalian dapat pahala, pahalanya dobel pahala kurban untuk orang tua, pahala kurban untuk Anda, pahala silaturahmi kepada orang dan berbakti pada orang tua, dan lakukan itu semua, ulama katakan boleh," jelas Buya Yahya.
Baca Juga: Revitalisasi! Tinjau Langsung Relokasi Pedagang Pasar Banjaran, Berikut Penjelasan Kang DS
Jadi jangan ragu untuk berkurban atas nama orang tua, sebab sebagai anak yang membelikan hewan kurban juga akan mendapatkan pahala.
Wallahua'lam bisshawab,***
*)Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang , FB Page Jurnal Soreang , YouTube Jurnal Soreang , Instagram @jurnal.soreang dan TikTok @jurnalsoreang