Baca Juga: Peretasan Marak Termasuk Aksi Bjorka, Ini 7 Tips Ampuh agar Telegram Aman dari Serangan
"Bisa saja kesenanagan selesai tuntas sampai di sini, yang jadi masalah bukan di sini (panjang) yang jadi masalah adalah seorang yang khayalannya dibawa kepada semua yang pernah dilihat di film-film, di sana ada ukurannya begini, begini, dia punya khayalan, suamiku kok tidak punya," jelasnya.
Oleh sebab itu Buya Yahya berpesan bagi pasnagan suami istri untuk tidak menonton film dewasa sebab bisa merusak keharmonisan di antara mereka.
Baca Juga: Apakah Hubungan Intim Berbahaya Bagi Penderita Jantung ?
"Padalah kesenagan bisa selesai, tanpa nonton tidak ada masalah seperti itu," pesannya.
Di sisi lain jika organ intim suami atau Mr P tidak memungkinkan menjangkau Miss V istri Buya Yahya juga mentafsil hukum mengubah ukurannya berdasarkan cara yang digunakan.
Baca Juga: Peretasan Marak Termasuk Aksi Bjorka, Ini 7 Tips Ampuh agar Telegram Aman dari Serangan
Pertama, jika melakukan operasi, dengan catatan benar-benar tidak mampu menjangkau organ intim istri (sangat kecil di luar ukuran standar), dalam arti keadaan darurat, maka operasi diperbolehkan.
"Kalo memang darurat baru boleh ditangani operasi tersebut," jelas Buya Yahya.
Baca Juga: Pemerintah Kenalkan Wisata Baru Berupa Budaya Gotong Royong di Bali, Ini Wujudnya