JURNAL SOREANG - Pada hari ini, umat muslim merayakan hari raya Idul Adha 1443 H yang sebelumnya telah ditetapkan Kemenag RI melalui sidang isbat penentuan awal Dzulhijah.
Perayaan hari raya Idul Adha juga erat kaitannya dengan ibadah kurban yang dilaksanakan oleh umat muslim selepas sholat ied.
Mengutip dari laman ntb.kemenag.go.id, kurban adalah menyembelih binatang ternak yang telah memenuhi syarat tertentu yang dilakukan pada hari raya atau setelah sholat Idul Adha, dan hari Tasyrik yakni tanggal 11,12, dan 13 Dzulhijah.
Pelaksanaan ibadah kurban di hari raya Idul Adha setelah sholat ied juga telah diriwayatkan oleh Al Barra’ bin ‘Asib RA dalam H.R Bukhari, yaitu:
Baca Juga: NAIK HAJI 202: Unik! Begini Cara Petugas Menyemangati Jamaah Haji untuk Melempar Jumrah
“Rasulullah SAW berkhutbah kepada kami pada Yaumun Nahr (hari raya kurban) yaitu setelah shalat, beliau bersabda: “Barangsiapa yang shalat seumpama kami shalat dan menyembelih seumpama kami menyembelih (yaitu setelah shalat), maka sungguh ia telah benar, dan barang siapa yang menyembelih sebelum shalat maka itu daging kambing biasa (bukan kurban).”
Perlu diketahui, hari raya Idul Adha juga ternyata menyimpan 3 makna penting dari perayaannya, apa saja?
Berikut ini penjelasan mengenai makna hari raya Idul Adha dikutip JurnalSoreang.Pikiran-Rakyat.com dari laman jabar.kemenag.go.id.
Baca Juga: 4 Fakta Striker Ganas Juventus Federico Chiesa, No 1 Hampir Buat Legenda Sepakbola Pensiun!