Nyamuk Sering Mengeluarkan Bunyi Dengung, Ada Pertanda Apa? Berikut Penjelasan Ilmiahnya

- 5 Juli 2022, 13:29 WIB
Nyamuk kerap mengeluarkan dengung, pertanda apa?/ instagram @saya_anisya
Nyamuk kerap mengeluarkan dengung, pertanda apa?/ instagram @saya_anisya /

 

JURNAL SOREANG- Tahukah anda nyamuk berdengung adalah tandanya ia akan kawin, dan jika tak seirama dengungannya (beda frekuensi) maka si betina akan meninggalkan si jantan?

Penulis Live Science, Jeanna Bryner melaporkan, frekuensi kepakan sayap (berdengung) nyamuk jantan berkisar antara 550 hingga 650 Hertz sedangkan nyamuk betina berkisar antara 350 hingga 450 Hz.

Nyamuk betina akan menolak kawin jika frekuensi berdengung nyamuk jantan tidak seirama dengan frekuensi dengungannya, sehingga bisa dipakai sebagai cara untuk mencegah perkembangbiakkannya.

Dengung nyamuk memang mengganggu kita, tapi terdengar merdu bagi calon pasangan serangga. Dalam satu spesies, pasangan mampu menyelaraskan, melakukan duet cinta dengan menyesuaikan frekuensi dengungan mereka secara halus.

Baca Juga: RENUNGAN RAMADHAN: Ustadz Adi Hidayat: Untuk Kamu Yang Mengejar Dunia, Hanya Sebesar Sayap Nyamuk Saja

Duet nyamuk itu ditemukan dalam penelitian terbaru terhadap Aedes aegypti, spesies yang membawa dan menularkan virus penyebab demam berdarah dan demam kuning pada manusia.

Para peneliti mengatakan hasil mereka, yang diterbitkan hari ini dalam edisi online awal jurnal Science, memiliki implikasi untuk mencegah penyebaran penyakit tersebut.

Dalam studi tersebut, Ronald Hoy dari Cornell University di New York dan rekan-rekannya mengikat nyamuk aedes aegypti individu ke ujung pin serangga dan mencatat frekuensi kepakan sayap.

Nyamuk menghasilkan dengungan khas mereka dengan mengepakkan sayapnya pada kecepatan yang berbeda per detik.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: LiveScience


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x