Dengan ketaatan dan amalan saleh. Ia pun menjadi angkuh karenanya.
Padahal, kalau bukan karena Allah yang memberinya kekuatan tentu ia akan tersesat jalan.
Ketaatan yang menimbulkan keangkuhan atau sombong jauh lebih buruk dari pada maksiat yang menimbulkan taubat dan ketundukkan.***