Simak! Penjelasan Ustaz Aam Amiruddin Tentang Anak dan Istri Sebagai ujian, Ini Cara Menghadapinya

- 24 Februari 2022, 11:41 WIB
Simak! Penjelasan Ustaz Aam Amiruddin Tentang Anak dan Istri Sebagai ujian, Ini Cara Menghadapinya
Simak! Penjelasan Ustaz Aam Amiruddin Tentang Anak dan Istri Sebagai ujian, Ini Cara Menghadapinya /Pixabay/

JURNAL SOREANG - Istri dan anak selain, sebagai titipan, mereka juga merupakan batu ujian bagi kehidupan kita. "Sesungguhnya harta-harta kamu dan anak-anak kamu adalah cobaan. Dan di sisi Allahlah pahala yang besar." (QS. At-Taghabun 64: 15).

Kalau kita sudah bersungguh-sungguh mendidiknya, namun ternyata anak tersebut tidak menjadi saleh sesuai harapan kita, berarti kita sedang diuji Allah SWT dengan anak.

Seperti halnya Nabi Nuh a.s. yang telah bekerja keras mendidik anaknya yang bernama Kan'an, namun anaknya malah memusuhi ayahnya dan menentang ajaran-ajaran yang disampaikan ayahnya.

Baca Juga: Berbakti Kepada Orang Tua Yang Telah Wafat, Bagaimana Caranya? Ini Jawaban Ustaz Aam Amiruddin

Oleh sebab itu, bersyukurlah kalau kita memiliki anak yang saleh, istri yang shalehah, karena istri dan anak yang saleh merupakan tanda kebahagiaan dunia.

Jadi, walaupun jodoh yang saleh itu menjadi dambaan kita, namun belum tentu kita mendapatkannya walau sudah berusaha sekuat tenaga. Bisa jadi, di antara kita ada yang diuji oleh istri yang tidak saleh.

Seperti halnya Nabi Nuh dan Luth as, atau diuji oleh suami yang tidak saleh seperti halnya Asiah yang bersuamikan Fir'aun. Allah SWT menjelaskan hal ini dalam ayat berikut.

Baca Juga: Doakan Orang Tua Telah Wafat Adalah Wajib, Bagaimana Bila Orangtua Non Muslim? Ini Kata Ustaz Aam Amiruddin

"Allah membuat istri Nuh dan istri Luth perumpamaan bagi orang-orang kafir. Keduanya di bawah pengawasan dua hamba yang saleh di antara bamba-bamba Kami; lalu kedua istri itu berkhianat (tidak mematuhi) suaminya, maka kedua suaminya itu tidak dapat menolong kedua istrinya sedikit pun dari siksa Allah dan dikatakan, Masuklah kamu berdua ke neraka bersama orang-orang yang memasukinya…” (QS. At-Tahrim 66: 10)

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Buku Bedah Masalah Kontemporer


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x