Biasanya pengantin perempuan akan belajar bagimana menangis dibawah bimbingan ibunya, atau beberapa saudara perempuannya, sebulan sebelum hari pernikahannya.
Disaat malam tiba, pengantin wanita berjalan di dalam Aula dan, menagis sekitar satu jam.
Tiga minggu sebelum pernikahan, ibu pengantin perempuan ikut menangis setiap hari. Dua minggu sebelum neneknya bergabung, dan di minggu terakhir, saudara-saudara perempuannya ikut bergabung.
Baca Juga: Benarkah Bendungan Tiga Ngarai di China Bisa Memperlambat Rotasi Bumi?, Simak Penjelasaanya
4. Menghitamkan Calon Pengantin, Scotland
Tradisi pernikahan Sotlandia menghitamkan calon pengantin adalah salah satu tradisi unik pernikahan lainnya.
Dalam ritual pra nikah ini, telur busuk, susu bubuk, saus barbau dan segala hal yang menjijikan dibalurkan ke kedua calon pengantin.
Meskipun hal ini mungkin nampak sangat menjijikan banyak orang, tetapi memiliki makna yang dalam bagi penduduk lokal yang telah menjaga tradisi tetap hidup.
Baca Juga: Beginilah Awal Mula Suku Sentinel Ditemukan Dunia, Kaum Misterius yang Galak Terhadap Tamu
Ritual ini bermaksud untuk mempersiapkan mental calon pengantin untuk menghadapi kenyataan pahit yang mungkin harus dilalui setelah pernikahan.