Lalu yang dimaksud rugi orang yang mengotorinya, yaitu mengulang perbuatan tersebut secara terus-menerus melakukan maksiat,
Yang paling bahaya adalah bahwa melakukan dosa, tapi tidak merasa bahwa itu adalah dosa. Sehingga terus dilakukan lali dilakukan lagi, yang ahirnya keenakan melakukan dosa tersebut.
Misalnya ada orang yang pacaran, pertama kali dia melakukan dosa, pasti akan gelisah, ada rasa takut. Lalu kedua kali, tiga kali, sampai ahirnya terus melakukan hingga tidak merasa dosa dan menutup hatinya.
Baca Juga: Langit dan Bumi Dipenuhi Dosa Manusia, Ini Caranya Tobat dari Dosa
Allah berfirman, "Sekali-kali tidak ! bahkan aya yang mereka kerjakan itu telah menutupi hatinya. Sekali-kali tidak! Sesungguhnya pada hari itu benar-benar terhalang dari (melihat) tuhannya." (QS. Al-Mutaffifin 83: 14 15).
Itulah yang disebut dengan melakukan dosa yang diulang-ulang akan menutupi hatinya. Maka kata Alloh sungguh beruntung orang yang mensucikan jiwanya (hatinya).
Ada dua faktor yang menyebabkan orang berbuat dosa, satu diperbudak oleh hawa nafsu. Dorongan dari dalam diri kita sendiri. Kedua adalah lingkungan yang buruk.
Baca Juga: Dunia Pendidikan Ternyata Membawa 'Tiga Dosa Besar', Ini Penjelasan Mendikbudristek
3 Amalan pelebur dosa menurut penjelasan Aam Amirudin, dalam ceramahnya 1). Muhasabah Diri 2). Bertobat dan Berhenti Dari perbuatan dosa, 3). Meningkatkan Kualitas amal.***