JURNAL SOREANG - Apa pun yang dilakukan orang di dunia ini adalah demi meraih kebahagiaan. Pasalnya, hidup bahagia adalah idaman setiap orang.
Sayang sekali, banyak orang mencari kebahagiaan di luar dirinya sendiri. Mereka pikir harta dan tahta duniawi dapat menjamin adanya kebahagiaan di dalam dirinya.
Orang bahagia ketika upaya duniawinya sesuai harapan. Sebaliknya, ketika harapan meraih kebahagiaan itu kandas, maka ia bersedih.
Baca Juga: Meski Hanya 172 Hari Menjadi Istri Ameer Azzikra, tapi Nadzira Akui Bahagia menjadi 'Khadijahnya'
Begitulah kebanyakan orang di kolong langit terombang-ambing oleh suka dan duka kehidupan duniawi.
Oleh karena itu, Ayah Gu-Ru Syaiful Karim menyarankan kita untuk menggapai gelar S4 di "universitas kehidupan" ini.
Pendiri Bumi Spiritual Itsbatulyaqiin itu mengatakan, S4 merupakan level tinggi yang hanya dapat digapai setelah seseorang selesai dengan dirinya.
Baca Juga: Simak Manfaat Meal Plan, Ibu Rumah Tangga Bekerja Tetap Bahagia
Selesai dengan dirinya berarti ia sudah tahu diri sejatinya. Dengan tahu diri itu, maka manusia dapat sampai pada S4 yang merupakan singkatan dari Susah Senyum Senang Senyum.