Network
JURNAL SOREANG – Rebo Wekasan merupakan hari Rabu terakhir di bulan Safar.
Pada Rebo Wekasan ini biasa dilakukan tradisi ritual, yang telah berlangsung turun temurun.
Tradisi ritual ini dilakukan untuk memohon perlindungan Allah Swt dari berbagai macam malapetaka.
Baca Juga: Kode Redeem FF Free Fire Terbaru Rabu 6 Oktober yang Belum Digunakan, Segera Klaim Sebelum Menyesal
Menurut Kitab Kanzunnajah wassurur, tradisi Rebo Wekasan memang bukan bagian dari Syariat Islam, akan tetapi merupakan tradisi yang positif karena:
(1) menganjurkan shalat dan doa;
(2) menganjurkan banyak bersedekah;
(3) menghormati para wali yang mukasyafah (QS. Yunus : 62).
Jika akan melakukan Sholat sunnah pada Rebo Wekasan maka niatnya harus mutlak Sholat Sunnah.
Tapi jika niatnya adalah Sholat shalat Rebo Wekasan secara khusus maka hukumnya tidak boleh karena syariat Islam tidak pernah mengenal shalat bernama Rebo Wekasan.
Baca Juga: Hanya Untuk Rabu 6 Oktober 2021, Kode Redeem FF Edisi 5 Oktober 2021, Banyak Hadiah Kerennya
Berikut 4 hal yang sebaiknya dilakukan pada Rabu Wekasan sebagai berikut.
1. Sholat tolak bala atau sholat hajat
2. Berdoa
3. Minum air doa dan mandikan
4. Selamatan, syukuran, sedekah, silaturahmi, dan berbuat baik kepada sesama.
Berikut tata cara dan niat sholat sunnah rebo wekasan.
Baca Juga: Baru Menggeliat, Objek wisata di Kabupaten Garut Kembali Ditutup
Shalat 4 raka’at dengan 2 kali salam.
Niat Sholat : Usholli sunnatan mutlaqotan / liqodloil hajati rokatainii lillaahi ta’ala.
Artinya : Aku berniat shalat mutlaq / hajat dua raka’at sunnat karena Allah SWT.
Tiap raka'at usai Surat Fatihah membaca:
1. Surat al kautsar (17x)
2. Surat al Ikhlas (5x)
3. Surat al Falaq dan an Nas masing masing (1x)
Waktu pelaksanaannya dimulai malam rabu (maghrib) sampai malam kamis (magrib). Sebaiknya dilakukan setelah matahari terbit atau masuk waktu dhuha di hari rabu.***
