Bolehkah Merayakan 17 Agustus? Berikut Penjelasannya dari Ustaz Dr. Abdurrahim, MA

- 17 Agustus 2021, 13:08 WIB
Suasana lomba 17 Agustus di Perumahan Pondok Randu Asri, Randusari, Prambanan, Klaten yang diselenggarakan di depan rumah masing-masing warga. Bagaimana Islam mekandang ikut merayakan kemerdekaan?
Suasana lomba 17 Agustus di Perumahan Pondok Randu Asri, Randusari, Prambanan, Klaten yang diselenggarakan di depan rumah masing-masing warga. Bagaimana Islam mekandang ikut merayakan kemerdekaan? /Media Purwodadi/Titis Ayuw/

JURNAL SOREANG – 17 Agustus menjadi hari yang istimewa bagi bangsa Indonesia karena merupakan hari kemeredekaanya.

Pada 17 Agustus tersebut, biasanya dirayakan dengan upacara dan perlombaan-perlombaan yang diadakan di setiap kampung. Banyak bentuk perayaan lain ketika memperingati hari kemerdekaan pada 17 Agustus tersebut.

Namun, bolehkah merayakan 17 Agustus? Kiranya jawaban dari Ustaz Dr. Abdurrahim, MA dapat menambah keilmuan pada kita.

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Sentil Lomba Artikel 'Hormat Bendera Menurut Hukum Islam' BPIP: Bertanya Kalau Belum Tahu

Seperti dikutip Jurnal Soreang Selasa 17 Agustus 2021 pada saluran Youtube AL-HUJJAH Dakwah Islam.

Menurut Ustaz Abdurrahim, ada dua pendapat yang memberikan hukum mengenai merayakan 17 Agustus ini.

Kemudian, Ustaz Abdurrahim menceritakan pengalamannya ketika mengajar di Arab Saudi.

Istilah perayaan kemerdekaan di sana dikenal dengan sebutan “Al-Yaum Al-Wathoni” dan salah satu bentuk perayaannya adalah sebuah tarian yang dilakukan anak-anak.

Baca Juga: Lomba Artikel 'Hormat Bendera Menurut Hukum Islam', Fadli Zon: Produk Islamophobia dan Memecah Belah Bangsa

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Youtube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah