Ternyata Stay Positive Tidak Selalu Jadi Solusi Terbaik, Ini Alasannya

10 Agustus 2023, 21:33 WIB
Keterangan Foto: Ternyata Stay Positive Tidak Selalu Jadi Solusi Terbaik, Ini Alasannya Foto: freepik.com /

JURNAL SOREANG - Mendengar pesan 'stay positive' seringkali dianggap sebagai kunci untuk mengatasi tantangan dalam hidup.

Namun, ada situasi di mana terlalu fokus pada positivitas tidak selalu menjadi solusi terbaik. Mengapa?

Simak penjelasannya pada artikel di bawah ini.

1. Mengabaikan Emosi yang Valid

Menghadapi emosi negatif adalah bagian normal dari kehidupan.

Saat terlalu fokus pada stay positive, kamu mungkin mengabaikan emosi yang valid.

Seperti kesedihan, marah, atau kekecewaan.

Mengakui dan merasakan emosi ini penting untuk pertumbuhan dan penyembuhan.

 

2. Menekan Masalah yang Nyata

Stay positive bisa menjadi cara untuk menekan atau mengabaikan masalah yang nyata.

Ini mungkin membuat kamu merasa seolah-olah kamu harus 'berpura-pura' bahagia daripada menghadapi tantangan yang sebenarnya perlu diatasi.

3. Meningkatkan Stres Palsu

Terlalu memaksakan diri untuk selalu positif bisa meningkatkan stres palsu.

Kamu mungkin merasa perlu terus tersenyum dan berlagak bahagia, bahkan ketika kamu tidak merasakannya.

Hal ini justru dapat memperburuk kesejahteraan mentalmu.

4. Mengabaikan Perasaan Autentik

Ketika kamu terlalu terikat pada ide untuk selalu positif.

Baca Juga: Respon Positif! Soal Jalan Nasional yang Rusak Parah di Pulau Morotai, Ini Penjelasan BPJN Maluku Utara

Kamu mungkin mengabaikan perasaan autentik dan memaksakan diri untuk berperilaku seperti orang lain yang mungkin 'lebih positif'.

5. Menghambat Pemecahan Masalah

Stay positive bisa menghambat proses pemecahan masalah yang sebenarnya.

Alih-alih merumuskan solusi nyata, kamu mungkin cenderung berharap masalah akan 'menghilang dengan sendirinya'.

6. Meningkatkan Perasaan Kegagalan

Ketika kamu tidak mampu selalu mempertahankan tingkat positivitas yang tinggi.

 

Kamu mungkin merasa gagal dan bersalah.

Ini bisa menghasilkan tekanan yang lebih besar pada dirimu sendiri.

Bukan berarti stay positive tidak memiliki manfaat.

Tetapi penting untuk diimbangi dengan realisme dan penerimaan terhadap semua aspek emosi manusia.***

Editor: Sarnapi

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler