Persiapan Ramadhan! 3 Perkara yang Disunnahkan saat Berpuasa

22 Maret 2023, 12:57 WIB
Ilustrasi berbuka puasa. menyegerakan berbuka adalah salah satu sunnah Nabi SAW /Freepik/rawpixel.com/

 

JURNAL SOREANG-Sambutlah ramadhan dengan ilmu, agar senantiasa amal ibadah kita semakin bertambah untuk bekal diakhirat nanti.

Dikutip dari kajian Ustad Ahmad H M, beliau menjelaskan 3 perkara sunnah saat berpuasa.

Perkara sunah dalam puasa jumlah nya sangat banyak, akan tetapi kami mengutip Dalam Kitab Matan Aby Syuja' menjelaskan perkara sunah dalam puasa ada 3:

Baca Juga: Viral! Fatimah Zahratunisa Pemenang Piala Kontes Nyanyi di Jepang Ditagih Pajak Bea Cukai, Ini Krolonogisnya

1. Menyegerakan berbuka, yaitu jika seseorang telah yakin bahwa matahari telah tenggelam (maghrib).

<iframe width="300" height="150" data-class="ads-script" data-type="ads-script"><br /><!--<br /><script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-4552716111294309"<br />crossorigin="anonymous"></script><br /><ins class="adsbygoogle"<br />style="display:inline-block;width:320px;height:100px"<br />data-ad-client="ca-pub-4552716111294309"<br />data-ad-slot="8257440956"></ins><br /><script>(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});</script><br />--><br /></iframe>

Baik dengan melihat tenggelamnya matahari dengan mata kepala atau dengan dugaan berdasarkan ijtihad.

Tanpa ijtihad, tanpa ada tanda yang menunjukkan bahwa waktu maghrib telah tiba maka seseorang tidak boleh untuk berbuka terlebih dahulu.

Baca Juga: Terkesan dengan Papua Youth Creative Hub (PYCH), Presiden Instruksikan Hal Ini kepada Tiap Daerah

Rasulullah SAW bersabda:


لا يزالُ الناسُ بخير ما عَجَّلُوا الفطر

"Manusia akan senantiasa dalam keadaan baik selama mereka menyegerakan berbuka" (HR al Bukhari dan Muslim).

Yang lebih utama dalam berbuka adalah dengan kurma, apabila tidak mendapatkan kurma maka berbuka dengan air.

Baca Juga: Ternyata Bahasa Jawa Yogyakarta Juga Akan Direvitalisasi Balai Bahasa Yogyakarta, Berikut Permasalahannya

Disunnahkan setelah berbuka puasa membaca do'a:

اللهم لك صمت وعلى رزقك أفطرت ذهب الظمأُ وابتلَّتِ العروقُ وثبت الأجرُ إن شاء الله

2. Mengakhirkan sahur

Rasulullah SAW bersabda :

أُمِرْنَا معاشر الأنبياء بتعجيل الفطور وتأخير السُّحور وأننضرب بأيماننا على شمائلنا فى الصلاة

"Kami para nabi diperintahkan untuk menyegerakan berbuka dan mengakhirkan sahur serta meletakkan tangan kanan kami pada tangan kiri kami dalam Shalat" HR Ibnu Hibban.

Sahur hukumnya sunnah. Orang yang melakukannya karena Rasulullah shallallahu alaihi wasallam memerintahkan hal itu maka dia akan mendapatkan pahala.

Baca Juga: 10 LINK Twibbon Marhaban Ya Ramadhan 2023 1444 H, Bisa Langsung Download Gratis Tanpa Aplikasi

Rasulullah SAW bersabda:

تَسَحَّرُوا فإن فى السُّحُورِ بركة

"Makan sahurlah kalian karena dalam sahur terdapat barokah (tambahan kebaikan)" (HR al Bukhari dan Muslim).

<iframe width="300" height="150" data-class="ads-script" data-type="ads-script"><br /><!--<br /><script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-4552716111294309"<br />crossorigin="anonymous"></script><br /><ins class="adsbygoogle"<br />style="display:inline-block;width:320px;height:100px"<br />data-ad-client="ca-pub-4552716111294309"<br />data-ad-slot="8257440956"></ins><br /><script>(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});</script><br />--><br /></iframe>

Waktu sahur dimulai dari pertengahan malam dan habis pada waktu terbit fajar shodiq.

Disunnahkan untuk mengakhirkan sahur sampai mendekati fajar sekitar waktu yang cukup untuk membaca 50 ayat Al Qur'an.

Kesunnahan sahur telah terlaksana dengan makan atau minum meskipun hanya sedikit.

Baca Juga: Puasa Ramadhan 2023 Sebentar Lagi, Ini Bacaan Niat hingga Tatacara Mandi Junub

3. Meninggalkan berkata-kata yang buruk

Orang yang berpuasa harus meninggalkan mencaci maki seorang muslim, ghibah, namimah dan perkataan buruk lainnya.

Pada dasarnya perkataan di atas adalah perkataan yang wajib ditinggalkan oleh setiap orang muslim meskipun tidak sedang berpuasa. Namun ketika puasa lebih harus dipastikan bahwa dia tidak melakukannya.

Baca Juga: Keutamaan bulan Ramadhan yang Banyak Orang yang Tidak Tahu, Ternyata ini Salah Satu yang Dicari, Simak

Orang yang melakukan ghibah dan namimah pahala puasanya akan hilang. Dia tidak mendapatkan pahala dari puasanya

Rasulullah SAW bersabda :

رُبَّ صائِمٍ ليسَ له من صيامِهِ إلا الجوع

"Betapa banyak orang yang berpuasa tetapi dia tidak mendapatkan apa-apa dari puasanya kecuali hanya lapar" ( HR an Nasai dan lainnya).***

 

 

Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal SoreangFB Page Jurnal SoreangYouTube Jurnal SoreangInstagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang

Editor: Josa Tambunan

Sumber: kajian Ustad Ahmad H M

Tags

Terkini

Terpopuler