6 Perbuatan Ini Membuat Pahala Kebaikan Yang Dikumpulkan Hilang, Salah Satunya Mendatangi Peramal Atau Dukun

16 Desember 2022, 20:33 WIB
Ilustrasi, 6 Perbuatan Ini Membuat Pahala Kebaikan Yang Dikumpulkan Hilang, Salah Satunya Mendatangi Peramal Atau Dukun./Instagram @paranormal_terpercaya /

JURNAL SOREANG - Setiap umat Islam  berkeinginan jika amal ibadahnya yang dikerjakan senantiasa dilipat ganda oleh Allah. 

Namun tidak sedikit yang sudah melakukan ibadah namun tidak bernilai pahala karena perbuatan yang dilakukannya.

Berikut adalah hal yang apabila dikerjakan maka amalan akan hampa dan bahkan tidak diterima oleh Allah.

Baca Juga: Segera Tinggal 8 Perbuatan Ini, Karena Jika Tidak Maka Amal Ibadah Yang Dikerjakan Akan Hampa

  1. Mendatangi dukun peramal dan sejenisnya 

Dengan adanya kemajuan teknologi banyak orang yang tanpa disadari sebenarnya mereka telah mendatangi atau membenarkan dukun walau tidak mendatanginya secara langsung.

Hal tersebut seperti mempercayai ramalan bintang, jodoh, pekerjaan, dan ramalan keberuntungan.

Orang-orang seperti ini diancam dengan kekufuran dan gugurnya pahala Shalat Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda "Barangsiapa yang mendatangi dukun atau tukang ramal lalu ia membenarkannya maka ia telah kufur pada Al-Quran yang telah diturunkan pada Muhammad," (HR. Ahmad).

Nabi juga bersabda "Barangsiapa yang mendatangi tukang ramal maka shalatnya selama empat puluh hari tidak diterima," (HR. Muslim).

Baca Juga: Jadwal Shalat untuk Surabaya dan Sekitarnya, Sabtu 17 Desember 2022 dan Doa Masuk Pasar atau Mall

  1. Durhaka kepada orang tua

Ketika seseorang yang banyak memiliki amal, banyak sedekah namun durhaka kepada orang tuanya sehingga menyebabkan orang tua sakit hati.

Maka hal itu akan menjadi sebab amal ibadah yang dilakukan selama ini menjadi tertolak dan tidak diterima.

Selain itu durhaka kepada orang tua akan membuat doa tidak akan dikabulkan serta tidak akan mendapat keberkahan dalam hidupnya.

Allah subhanahu wa ta'ala berfirman "Dan kami perintahkan kepada manusia(agar berbuat baik) kepada kedua orang tuanya, ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah dan menyapihnya Dalam usia dua tahun, bersyukurlah kepadaku dan kepada kedua orang tuamu, hanya kepadaku kembali mu," (QS. Luqman: 14).

Imam Ja'far Al-Sadiq mengatakan: "Barangsiapa yang memandang kedua orangtuanya dengan pandangan kesal atau benci maka shalatnya tidak diterima".

Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Kota Bandung Hari Sabtu, 17 Desember 2022, Daftar Lokasi, Persyaratan, dan Biayanya

  1. Istri yang durhaka pada suami 

Istri yang rajin ibadahnya namun durhaka pada suami seperti, tidak mau mengurus suami dalam segala hal, tidak mau melayani suami, membantah suami, pergi tanpa meminta izin pada suami, dan lain sebagainya.

Maka istri seperti itu shalatnya tidak akan diterima Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda "Ada tiga golongan yang shalat mereka tidak melewati telinga, telinga mereka yaitu budak yang melarikan diri dari tuannya sampai ia kembali kepada Tuannya.

Istri yang melewati malam hari sementara suaminya marah kepadanya dan seseorang yang mengimami shaum sementara mereka tidak suka kepadanya untuk para istri, dan merka yang mengimami suatu kaum sementara mereka tidak suka kepadanya,"(HR. Tirmidzi).

Ketahuilah bahwa Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam telah menjamin bagi para istri yang taat pada suami memperhatikan kewajiban terhadap suami sampai suaminya Ridha dengannya maka ia akan masuk surga.

Nabi bersabda "Wanita mana saja yang meninggal dunia lantas suaminya Ridho kepadanya maka ia akan masuk surga," (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah).

Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Kabupaten Bandung Hari Sabtu, 17 Desember 2022, Daftar Lokasi, Persyaratan, dan Biayanya

  1. Memakan harta haram 

Walaupun seseorang banyak melakukan amalan baik dan dilakukan dengan sungguh-sungguh tetapi tetap tidak akan bernilai pahala dikarenakan orang tersebut makan, makanan dari hasil uang haram.

Terlebih jika hasil uang haram itu Ia berikan kepada keluarganya, maka dampak dari hasil uang haram tersebut akan melebar.

Memakan harta haram sama saja dengan menumbuhkan daging haram dalam tubuh kita, kelak di akhirat daging yang tumbuh dari hasil yang haram akan dibakar dalam api neraka.

Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda "Tidaklah tumbuh daging dari makanan haram kecuali neraka lebih utama untuknya," (HR. At Tirmidzi).

Tidak hanya itu orang yang berhaji dengan harta yang haram dikhawatirkan hajinya tidak akan mabrur dan orang yang bersedekah menggunakan harta yang haram tidak akan mendatangkan pahala untuknya.

Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda "Tidaklah diterima shalat tanpa bersuci tidak pula sedekah dari harta haram," (HR. Muslim).

Baca Juga: Kesukaan Member NCT Dream! Berikut Lirik Lagu ‘Graduation’ dan Terjemahan Bahasa Indonesia

  1. Amal yang diniatkan hanya untuk dunia semata 

Orang yang beramal namun bukan karena Allah tapi niat melakukanya hanya untuk mengharapkan kehidupan duniawi, maka pahala amalnya akan menghilang.

Allah subhanahu wa ta'ala berfirman "Barangsiapa menghendaki kehidupan dunia dan perhiasannya niscaya kami berikan kepada mereka balasan pekerjaan mereka di dunia dengan sempurna dan mereka di dunia tidak akan dirugikan itulah orang-orang yang tidak memperoleh sesuatu di akhirat kecuali neraka dan lenyaplah di akhirat itu apa yang telah mereka usahakan di dunia dan sia-sialah apa yang telah mereka kerjakan 

  1. Orang yang senang ghibah dan menyakiti tetangga 

Ghibah termasuk perbuatan yang sangat dibenci Allah subhanahu wa ta'ala demikian juga dengan orang selalu mengganggu tetangga menyakiti tetangga, maka orang seperti itu walaupun rajin melakukan ibadah tapi akan diancam dengan siksa neraka.

Seorang sahabat pernah berkata,"Wahai Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam ada kita yang rajin shalat malam, gemar berpuasa, berbuat baik dan bersedekah tapi sering menyakiti tetangganya dengan lisannya,".

Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam berkata "tidak ada kebaikan padanya dia termasuk penghuni neraka".

Baca Juga: Usut Kasus Suap Tambang Ilegal Ismail Bolong, Polri Buka Kemungkinan Gandeng KPK-PPATK

Para sahabat lalu berkata "Ada wanita lain dia hanya mengerjakan shalat wajib dan bersedekah dengan sepotong keju namun dia tidak pernah menyakiti tetangganya,".

Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam berkata "Dia adalah penghuni surga," (HR. Ahmad).***

Editor: Yoga Mulyana

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler