Banyak yang Keliru, Ternyata Cinta dan Hubungan Intim Bukan Digerakkan Oleh Hati Melainkan Bagian Tubuh Ini

14 Agustus 2022, 21:10 WIB
ilustrasi hubungan intim. Banyak yang Keliru, Ternyata Cinta dan Hubungan Intim Bukan Digerakkan Oleh Hati /Pexels

JURNAL SOREANG- Ada sebuah  peribahasa yang sangat terkenal. "Dari mana datangnya lintah, dari  sawah turun ke kali. Dari mana datangnya cinta, dari mata turun ke hati".

Ternyata peribahasa itu salah. Dari hasil penelitian terungkap bahwa cinta bukan digerakkan oleh hati melainkan otak.

Kata orang cinta itu mendorong orang berbuat hal-hal gila, itu karena otak yang memerintahkan hal-hal gila itu.

Untuk mengetahui sejauh mana otak mempengaruhi cinta, hubungan intim dan hubungan asmara.

Baca Juga: Istri Malas Hubungan Intim, Teryata Bukan Karena Suami Kurang Ganteng Tapi ini Alasan Sebenarnya

Editor senior bidang kesehatan dari FoxNews.com, Dr. Manny Alvarez, berbincang dengan pengarang “Dirty Minds” Kayt Sukel.

Sukel mengaku memulai menulis buku setelah ditimpa cerai dan ingin tahu lebih banyak soal cinta.

Pada salah satu penelitian besarnya, Sukel berpartisipasi dalam eksperimen yang menggunakan pemindaian di Universitas Rutgers untuk melihat aktivitis apa yang terjadi di dalam otak ketika seseorang mengalami orgasme.

Baca Juga: 4 Cara Atasi Risiko dari Efek Samping Penggunaan Pelumas Miss V pada Saat Hubungan Intim, Istri Sudah Tahu?

Para dokter dan radiolog mengumpulkan data dari reaksi-rekasi di otak Sukel ketika orgasme melalui pemindaian MRI.

Hasilnya?  "Otak menyala kelap kelip seperti pohon Natal,” katanya seperti dikutip dari ANTARA.

Faktanya, Sukel membandingkan apa yang terjadi dalam otak selama berhubungan seks sampai klimaks.  

Tapi ini tidak hanya orgasme yang menyebabkan aktivitas unik pada otak.  Cinta juga menunjukkan hasil yang berbeda ketika dipindai.

Baca Juga: Momen Terbaik Untuk Berhubungan Intim Kata Dokter, Suami Istri Kadang Melewatinya

"Daerah-daerah sama pada otak yang tersangkut kecanduan obat, risiko dan pemrosean ganjaran. adalah beberapa yang dipengaruhi oleh cinta,” kata Sukel.

Para ilmuwan yang mengadakan riset lain dengan topik cinta, mendapati fakta bahwa untuk otak, cinta tak hanya soal keinginan, namun juga dorongan kimiawi bercinta di dalam tubuh manusia.***

Editor: Sarnapi

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler