Makna Shalat Taraweh, Buya Yahya Bicara

15 April 2022, 05:33 WIB
Makna Shalat Taraweh, Buya Yahya Bicara /YouTube/

JURNAL SOREANG - Selama bulan ramadhan disunnahkan untuk shalat taraweh.

"Tidak ada istilah teraweh pada zaman nabi," ujar Ustadz Buya Yahya.

Nabi Muhammad SAW shalat sendiri di rumah di malam hari selama bulan ramadhan.

Baca Juga: Berani Curi Motor di Parkiran Pesantren, Empat Pelaku Berhasil Diamankan Polresta Bandung, Kurang dari 24 Jam

Ustadz Buya Yahya mengatakan bahwa shalat taraweh yang sangat disunnahkan.

Bilangan shalat taraweh tidak ada ketentuan dari nabi.

Ustadz Buya Yahya mengatakan bilangan shalat nabi adalah tidak ada.

Baca Juga: Tetap Waspada! Kasus Covid-19 di Kabupaten Bandung Tambah Lagi 7, Data Kamis 14 April 2022

"Intinya di bulan ramadhan berlomba- lomba," kata Ustadz Buya Yahya.

Ustadz Buya Yahya mengatakan bahwa setiap masjid seyogyanya menjadikan program amalan sunnah.

Jika muslim melakukan shalat sunnah taraweh, muslim dapat melakukan juga dengan shalat witir.

Baca Juga: Wow Keren! Berikut Pemain yang Mendapatkan Persib Awards Best Player, Tekan Alam dan Febri Dapat Apa?

"Jangan sampai ketinggalan shalat teraweh," kata Ustadz Buya Yahya.

Shalat teraweh akan lebih ringan jika dikerjakan secara berjamaah karena jumlah rakaat yang banyak.

Ustadz Buya Yahya mengatakan kita tidak boleh putus asa disaat pandemi, dan tidak menjadikan kondisi jadi alasan tidak shalat.

Baca Juga: Dikabarkan Akan Berpindah Klub, Victor Igbonefo Berikan Klarifikasi, Apakah Akan Bertahan di Persib?

"Jangan sampai ketinggalan teraweh," kata Ustadz Buya Yahya.

Teraweh dan witir dapat dilakukan oleh muslim, dan dapat juga dilakukan oleh ba'diyah isyak.***

Editor: Sam

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler