Ekspedisi Pengibaran Bendera Harganas di Puncak Ciremai Saka Kencana dan Genre Jabar Peringati HARGANAS Ke 30

- 28 Juni 2023, 06:17 WIB
Ekspedisi Pengibaran Bendera Harganas di Puncak Ciremai Saka Kencana dan Genre Jabar Peringati HARGANAS Ke-30
Ekspedisi Pengibaran Bendera Harganas di Puncak Ciremai Saka Kencana dan Genre Jabar Peringati HARGANAS Ke-30 /Jurnal Soreang / Tenang Safari/BKKBN Jabar

JURNAL SOREANG – Hari Selasa tanggal 27 Juni 2023, bertempat di Balai Desa Cisantana, Kec. Cigugur, Kab. Kuningan, Ketua Tim Kerja Balnak, Elma Triyulianti, yang juga selaku Mentor Bidang KSPK Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat melepas Tim Ekspedisi Pendakian dan Pengibaran Bendera Harganas di Puncak Gunung Ceremai.

Tim Ekspedisi ini terdiri dari 12 orang personel berasal dari Satuan Karya Keluarga Berencana (Saka Kencana) dan Forum Genre Jawa Barat, dipimpin langsung Sekretaris Dinas PPKBP3A Kabupaten Kuningan, Alfalah Shiddieqy Arifin yang juga merupakan pegiat kelompok pecinta alam "AKAR" (Anak Kuningan Alam Rimba).

Baca Juga: HARGANAS Ke-30 Tingkat Kab. Karawang, Bupati Cellica Targetkan Prevalensi Stunting 8% Akhir Tahun 2023

Sesaat sebelum melepas tim ekpedisi pengibaran bendera harganas, Elma berpesan bahwa kegiatan ini tak lepas dari salah satu program prioritas nasional yang kini diemban BKKBN, yaitu percepatan penurunan stunting.

"Pendakian, kemudian pengibaran Bendera Harganas di Puncak Gunung Ceremai ini merupakan simbol bahwa dalam mencapai keluarga bebas stunting itu butuh usaha, butuh ikhtiar. Butuh tenaga yang tidak sedikit, butuh strategi, butuh kolaborasi, semua ini dibutuhkan dalam upaya kita mengentaskan stunting di Jawa Barat," tutur Elma.

Kenapa Puncak Gunung Ceremai yang dipilih karena gunung ini merupakan gunung dengan puncak tertinggi di Jawa Barat. Tepatnya 3.078 meter di atas permukaan laut (mdpl). Gunung Ceremai termasuk ke dalam kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC), yang memiliki luas total sekitar 15.000 hektar.

Baca Juga: RAMALAN CINTA ZODIAK Cancer, Leo, Virgo 28 Juni 2023! Kebijakan Terbaik yaitu Menjadi Diri Sendiri Sepenuhnya

Dalam kesempatan ini pun Kepala Dinas PPKBP3A Kab. Kuningan, Trisman Supriatna menyampaikan bahwa dari data SSGI 2022 prevalensi stunting di Kab. Kuningan berada di angka 19,4%.

Selain kegiatan ekspedisi, di tempat yang sama dilaksanakan beberapa kegiatan lainnya. Yaitu sosialisasi dan edukasi kesehatan reproduksi, gizi dan anemia bagi para remaja. Dan kegiatan Sosialisasi 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) bagi keluarga-keluarga yang memiliki bayi di bawah dua tahun (Baduta) di Desa Cisantana.

Halaman:

Editor: Tenang Safari

Sumber: BKKBN Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x