Asep mengaku, pihaknya sangat menyambut positif tuntutan Aliansi Pencinta Alam Jabar untuk memulihkan lingkungan di kawasan tersebut.
Baca Juga: Sandiwara: Sebuah Seni Pertunjukan Teater Rakyat yang Unik, Bagaimana Ciri-Ciri Utamanya?
Sehingga, pihaknya telah menyiapkan berbagai langkah, termasuk soal pembenahan SOP setiap kegiatan di kawasan Perhutani.
"Apa yang menjadi pernyataan sikap aliansi pencinta alam agar menghentikan semua kegiatan kerusakan lingkungan, seperti kemarin Offroad itu sudah kami hentikan. Akan kita evaluasi terutama terkait prosedur dan SOP yang ada," jelasnya.
Hal senada dikatakan Lucy Mardiana Direktur Utama PT.Perhutani Alam Wisata, penutupan sementara Wisata Rancaupas tak lain agar pemulihan ekosistem bisa cepat.
Baca Juga: 5 Tanda Jika Anda Merupakan Orang Cerdas, Segera Cek Apakah Ada Tandanya Pada Diri Anda?
"Kita tutup sementara karena memang banyak warga yang penasaran untuk melihat kesana. Jadi kita tutup sementara hingga proses penanaman selesai baru itu kita buka kembali," tuturnya
Sementara itu, Mochamad Luthfi ketua Fraksi PDIP Kabupaten Bandung meminta agar semua pihak yang memiliki kepedulian atas rusaknya lingkungan di Rancaupas agar menyalurkannya ke DPRD Kabupaten Bandung.
"Kami meminta semua pihak yang mempunyai kepedulian terhadap Insiden Ranca Upas di Kawasan Perhutani Kabupaten Bandung menyalurkan aspirasi ke DPRD Kabupaten Bandung sesuai prosedural yang berlaku, jangan salah alamat," akunya.
Baca Juga: Segera Cek Diri Anda! 4 Tanda Jika Anda Merupakan Orang Cerdas, Berikut Ini Penjelasanya