Demikian pula dalam pelaksanaan ibadah umrah juga jemaah harus siap-siap untuk perubahan jadwal.
"Misalnya untuk ibadah ke Raudah atau umrah di Masjidil haram bisa berubah sewaktu-waktu. Bahkan, kepulangan jemaah ke Indonesia juga bisa dipercepat atau diperlambat karena melihat perkembangan pandemi," katanya.
Mengenai nasib ratusan jemaah umrah konsorsium FKS Patuh Jabar yang berangkat pada Minggu keemlay Januari lalu, Wawan menyatakan semua jemaah dalam kondisi sehat dan siap pulang ke tanah air.
Baca Juga: Uang Umat Islam Jawa Barat untuk Ibadah Umrah Capai Rp 1,2 Triliun, Dana Haji Malah Rp 4 Triliun
"Rencananya hari ini jemaah umrah asal Jawa Barat akan pulang ke tanah air setelah umrah selama 10 hari," katanya.
Mengenai sampai kapan penutupan ibadah umrah ini, Wawan tak mengetahui sama sekali. "Semuanya terserah kebijakan Arab Saudi yang tak bisa diduga sama sekali," katanya.***